Mengatasi Perundungan di Sekolah: Mari Bersama Perangi Mental Perundangan Antar Pelajar

4
(312 votes)

Sekolah adalah lembaga pendidikan yang memiliki peran penting dalam membenahi pendidikan dan pelatihan siswa. Namun, sayangnya, beberapa kasus menunjukkan bahwa sekolah juga bisa menjadi tempat terjadinya kekerasan dan perundungan yang bertentangan dengan nilai-nilai karakter dan kemanusiaan. Data dari Assesmen Nasional tahun 2021 menunjukkan bahwa sebanyak 24,4% peserta didik berpotensi mengalami perundungan di satuan pendidikan. Hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama untuk mencegah dan menghentikan perundungan. Perilaku perundungan menunjukkan kurangnya moral seseorang dan minimnya adab dan akhlak dalam kehidupan masyarakat. Di Indonesia, perundungan sudah jelas dilarang sesuai dengan Pancasila sila kedua yang berbunyi "Kemanusiaan yang adil dan beradab". Dalam sisi agama pun, perundungan juga dilarang karena menyakiti sesama manusia. Bullying atau perundungan tidak boleh diterima dalam keadaan apapun. Tindakan ini merupakan tindakan yang jahat, kejam, dan tidak terpuji. Korban perundungan akan merasa takut untuk menjadi dirinya sendiri dan hidupnya akan penuh dengan beban. Tindakan intimidasi dan penindasan dapat merusak kondisi fisik dan psikis korban, dan dampaknya mungkin tidak akan hilang hingga mereka dewasa. Tidak sedikit data yang mencatat bahwa tindakan dan perilaku perundungan dapat menyebabkan depresi pada korban, bahkan ada yang mengambil jalan untuk mengakhiri hidupnya sendiri. Oleh karena itu, tindakan perundungan perlu ditindak secara tegas dan tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Kita perlu bersama-sama berperan dalam memberantas perilaku dan pola pikir perundungan. Mari bersama-sama kita perangi dan tindak secara tegas segala tindakan dan perilaku perundungan, baik yang terjadi di lingkungan rumah, sekolah, maupun masyarakat. Kita harus berperan dalam tumbuhnya pribadi yang kuat secara fisik dan mental dengan sama-sama menentang dan menghentikan tindakan intimidasi dan penindasan di sekitar kita. Renungkanlah bahwa dampak dan efek dari perundungan pada anak-anak sangat serius dan fatal. Mari bersama-sama mengambil sikap dan menentang apapun bentuk tindakan intimidasi dan penindasan di lingkungan sekitar kita.