Profesi Hukum Berintegritas untuk Mewujudkan Keadila
Pendahuluan: Bagian 1: Pentingnya Integritas dalam Profesi Hukum Integritas adalah fondasi utama dalam profesi hukum. Seorang jaksa atau pengacara yang berintegritas akan selalu memprioritaskan keadilan dan kebenaran, serta menghormati nilai-nilai etis yang melembagaikan sistem hukum. Bagian 2: Hukum Berdasarkan Hati Nurani Prof. Dr. ST Burhanuddin menekankan pentingnya hukum berdasarkan hati nurani. Dalam konteks ini, hati nurani berfungsi sebagai panduan moral yang membantu individu dalam mengambil keputusan yang adil dan berkeadilan. Hukum yang mengedepankan hati nurani akan menciptakan keadilan yang lebih substansial bagi masyarakat. Bagian 3: Kebijakan Penegakan Hukum Berdasarkan Keadilan Restoratif Kebijakan penegakan hukum berdasarkan keadilan restoratif menekankan pentingnya memperbaiki hubungan yang rusak akibat pelanggaran hukum, daripada hanya memberikan sanksi. Dengan pendekatan ini, tujuan hukum dapat dicapai secara holistik, menciptakan keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum bagi masyarakat. Bagian 4: Nilai Kekuatan Filosofis bagi Civitas Akademika Prof. Burhanuddin menegaskan bahwa penegakan hukum yang mengedepankan aspek hati nurani memiliki nilai kekuatan filosofis bagi para civitas akademika. Hal ini mendorong individu untuk menghasilkan ide, gagasan, dan karya yang mempertimbangkan nilai-nilai kemanusiaan, sehingga menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Kesimpulan: Profesi hukum yang berintegritas sangat penting untuk mewujudkan keadilan dalam sistem hukum. Dengan mengedepankan hati nurani dan kebijakan penegakan hukum berdasarkan keadilan restoratif, para pengacara dan jaksa dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menciptakan keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum bagi masyarakat.