Struktur Jeti Kargo dan Jeti Pemuatan Minyak Bumi
Jeti kargo terdiri dari kepala sandar di mana kapal-kapal berlabuh untuk menerima atau membuang muatan mereka dan struktur pendekatan yang menghubungkan kepala sandar ke daratan dan membawa kendaraan jalan atau rel yang digunakan untuk mengangkut muatan. Di mana mineral ditangani secara massal, struktur pendekatan dapat membawa belt conveyor atau aerial ropeway. Selain fungsi utamanya sebagai tempat sandar yang aman untuk kapal, kepala sandar juga dilengkapi dengan derek atau peralatan khusus untuk memuat dan membongkar muatan kering secara massal. Struktur sandar atau jeti yang digunakan secara eksklusif untuk menangani minyak bumi mentah dan produk-produknya memiliki tata letak dan peralatan yang berbeda dari jeti kargo. Kapal tangki yang menggunakan dermaga ini bisa jauh lebih besar daripada kapal kargo. Di sisi lain, peralatan penanganan selang dan pipa yang terkait cenderung lebih ringan daripada peralatan derek atau muatan kering yang dipasang di jeti kargo yang melayani kapal-kapal besar. Pendekatan dari daratan ke jeti pemuatan minyak hanya terdiri dari jembatan untuk pipa dan jalan akses. Jika kedalaman air yang diperlukan oleh kapal tangki besar dimulai dari jarak yang cukup jauh dari garis pantai, biasanya dibangun struktur sandar pulau yang terhubung ke daratan melalui pipa yang diletakkan di dasar laut. Meskipun terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua jenis struktur tersebut, penggunaan tiang pancang adalah bentuk konstruksi yang ekonomis baik untuk jeti kargo maupun struktur sandar dan jembatan pipa untuk kapal tangki minyak. Kepala sandar jeti kargo kemungkinan terdiri dari pelat dek yang kuat yang dirancang untuk membawa derek tetap atau bergerak serta beban yang ditimbulkan oleh kendaraan dan muatan yang disimpan. Gaya sandar dan sandar dari kapal yang menggunakan dermaga ini dapat diserap oleh fender yang terletak di depan dan tidak terhubung dengan struktur dek (Gambar 8.1a), tetapi lebih umum fender mentransfer gaya benturan sandar ke dek dan pada gilirannya ke barisan tiang penyangga. Gaya benturan ini bisa besar dan karena resistansi tiang vertikal terhadap beban lateral kecil, dek didukung oleh kombinasi tiang vertikal dan miring (Gambar 8.1b). Kombinasi ini juga dapat (a) Gambar 8.1 Tiang fender untuk jeti kargo (a) Delfin sandar independen (b) Terpasang pada dinding penahan utama