Memahami Deret Aritmatika: Contoh dan Penjelasa

4
(274 votes)

Deret aritmatika adalah serangkaian angka di mana selisih antara dua angka berurutan konstan. Dalam deret aritmatika, setiap angka disebut suku, dan selisih antara dua suku berurutan disebut beda. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi apa itu deret aritmatika, memberikan contoh, dan menjelaskan bagaimana cara menghitung suku dan beda. Contoh: Salah satu contoh deret aritmatika adalah deret 2, 5, 8, 11, 14. Dalam contoh ini, suku pertama adalah 2, dan beda antara setiap suku berurutan adalah 3. Jika kita ingin menemukan suku ke-5 dalam deret ini, kita dapat menggunakan rumus suku ke-n dalam deret aritmatika, yang diberikan oleh: Suku ke-n = Suku pertama + (n-1) * Beda Dengan memasukkan nilai-nilai yang diberikan ke dalam rumus, kita mendapatkan: Suku ke-5 = 2 + (5-1) * 3 Suku ke-5 = 2 + 12 Suku ke-5 = 14 Jadi, suku ke-5 dalam deret ini adalah 14. Penjelasan: Deret aritmatika dapat digunakan dalam berbagai situasi, seperti menghitung jumlah uang yang dibayarkan oleh sekelompok teman untuk membeli permen. Dalam contoh ini, setiap teman membayar jumlah yang sama, dan jumlah total yang dibayarkan oleh semua teman adalah jumlah suku dalam deret aritmatika. Dengan menggunakan rumus suku ke-n dalam deret aritmatika, kita dapat menghitung jumlah suku dalam deret ini, yang diberikan oleh: Jumlah suku = (Suku pertama + Suku terakhir) / 2 * Beda Dengan memasukkan nilai-nilai yang diberikan ke dalam rumus, kita mendapatkan: Jumlah suku = (2 + 14) / 2 * 3 Jumlah suku = 8 * 3 Jumlah suku = 24 Jadi, jumlah total yang dibayarkan oleh semua teman untuk membeli permen adalah 24. Kesimpulan: Deret aritmatika adalah serangkaian angka di mana selisih antara dua angka berurutan konstan. Dengan memahami konsep dasar deret aritmatika, kita dapat menghitung suku dan beda, serta menggunakan deret aritmatika dalam berbagai situasi. Dengan memahami deret aritmatika, kita dapat memecahkan masalah yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan angka dalam urutan tertentu.