Pola Konsumsi Fast Food pada Remaja Putri di Asrama Gedung "B" Poltekkes Kemenkes Semarang
Pada artikel ini, akan dibahas mengenai pola konsumsi fast food pada remaja putri usia 17-19 tahun yang tinggal di Asrama Gedung "B" Poltekkes Kemenkes Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sejauh mana remaja putri di asrama tersebut mengonsumsi makanan cepat saji dan dampaknya terhadap kesehatan mereka. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei dan wawancara terstruktur. Sampel penelitian terdiri dari remaja putri usia 17-19 tahun yang tinggal di Asrama Gedung "B" Poltekkes Kemenkes Semarang. Data yang dikumpulkan meliputi frekuensi konsumsi fast food, jenis makanan cepat saji yang sering dikonsumsi, dan alasan mereka memilih fast food. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar remaja putri di asrama tersebut mengonsumsi fast food setidaknya sekali seminggu. Makanan cepat saji yang paling sering dikonsumsi adalah burger, kentang goreng, dan minuman bersoda. Alasan utama mereka memilih fast food adalah karena praktis, murah, dan mudah didapatkan. Namun, pola konsumsi fast food yang tinggi ini memiliki dampak negatif terhadap kesehatan remaja putri. Mereka cenderung mengalami peningkatan berat badan, masalah pencernaan, dan kekurangan nutrisi. Oleh karena itu, penting bagi remaja putri di asrama tersebut untuk mengurangi konsumsi fast food dan beralih ke makanan yang lebih sehat dan bergizi. Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan yang sehat, perlu dilakukan edukasi dan kampanye mengenai bahaya konsumsi fast food secara berlebihan. Selain itu, perlu juga adanya fasilitas makanan sehat yang tersedia di asrama tersebut, sehingga remaja putri memiliki alternatif yang lebih baik dalam memilih makanan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan tentang pola konsumsi fast food pada remaja putri di Asrama Gedung "B" Poltekkes Kemenkes Semarang. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi dasar untuk mengembangkan program intervensi yang bertujuan untuk meningkatkan pola makan yang sehat dan mengurangi konsumsi fast food pada remaja putri.