Ujian Kasih Sayang di Panggung JKT48 **
Sinar lampu panggung menyorot tajam, musik bergema, dan para member JKT48 berdansa dengan penuh semangat. Di balik layar, Ria, salah satu member, tengah berlatih dengan tekun. Namun, tiba-tiba kepalanya terasa berputar, pandangannya kabur. Rafel, sahabatnya, yang menyadari kondisi Ria langsung menghampiri dan menanyakan keadaannya. "Ria, kamu kenapa? Wajahmu pucat," tanya Rafel khawatir. Ria berusaha menahan rasa pusingnya, "Aku nggak apa-apa, cuma sedikit pusing." Rafel tak percaya begitu saja. Ia tahu Ria sedang kelelahan karena jadwal latihan yang padat. Ia pun langsung berlari mencari Shani, kakak Ria yang juga member JKT48. "Shani, Ria pingsan! Cepat ke sini!" teriak Rafel panik. Shani yang mendengar kabar itu langsung berlari menuju Ria. Namun, sebelum ia sampai, Ria sudah terjatuh pingsan. Rafel dengan sigap menggendong Ria menuju panggung. Shani yang melihat Ria pingsan di panggung langsung panik. Ia tak menyangka rasa cintanya pada Ria akan diuji seperti ini. Ia langsung menghampiri Ria dan memeluknya erat. "Ria, bangun! Jangan tinggalkan aku!" teriak Shani dengan suara bergetar. Para member JKT48 lainnya yang melihat kejadian itu langsung berkumpul di sekitar Ria. Mereka semua khawatir dan berdoa agar Ria segera siuman. Untungnya, Ria akhirnya siuman setelah beberapa saat. Ia merasa lega karena Shani dan teman-temannya selalu ada untuknya. "Terima kasih, Shani. Terima kasih, Rafel. Kalian semua selalu ada untukku," ucap Ria dengan suara lemah. Shani tersenyum lega. Ia bersyukur Ria baik-baik saja. Ia menyadari bahwa rasa cintanya pada Ria tak hanya diuji di panggung, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Ia berjanji akan selalu ada untuk Ria, baik di atas maupun di bawah panggung. Pesan:** Kisah ini mengajarkan kita bahwa kasih sayang tak hanya diuji dalam situasi yang dramatis, tetapi juga dalam hal-hal kecil. Shani dan Rafel menunjukkan bahwa persahabatan dan kasih sayang dapat menjadi kekuatan yang luar biasa dalam menghadapi kesulitan.