Percobaan Oksidasi Biologi
Pendahuluan Percobaan ini bertujuan untuk membuktikan bahwa di dalam sel ragi terjadi oksidasi karbohidrat menjadi CO2 dan etanol dalam keadaan anaerob. Selain itu, percobaan ini juga akan menunjukkan bahwa laktosa tidak dapat mengalami oksidasi. Tujuan Pada percobaan ini, kita akan mencoba membuktikan bahwa di dalam sel ragi terjadi oksidasi karbohidrat menjadi CO2 dan etanol dalam keadaan anaerob. Selain itu, kita juga akan mencoba memperlihatkan bahwa laktosa tidak dapat mengalami oksidasi. Dasar Karbohidrat seperti sukrosa dan glukosa dapat diuraikan dalam keadaan anaerob oleh enzim-enzim dalam ragi menjadi CO2 dan etanol. Hal ini akan kita buktikan melalui percobaan ini. Prosedur Pertama, kita akan menggerus 1 gram ragi dengan 14 mL larutan karbohidrat alam kaserol. Kemudian, kita akan memasukkan suspensi tersebut ke dalam tabung peragian dan membalikkannya. Tabung peragian harus tetap terisi penuh dengan suspensi. Selanjutnya, kita akan meninggalkan tabung selama ± 1 ½ jam. Adanya oksidasi akan ditandai dengan bau etanol dan gelembung CO2 diujung lengan tertutup. Untuk membuktikan lebih lanjut, kita akan menambahkan NaOH encer sampai penuh dan menutupnya dengan ibu jari. Jika tabung dibalik-balikkan, akan terasa isapan pada ibu jari. Hasil Percobaan Hasil percobaan ditunjukkan dalam tabel berikut: Larutan KH | Bau etanol | CO2 | Isapan ibu jari ------------------------------------------------ Pati | | | Sukrosa | | | Glukosa | | | Laktosa | | | Kesimpulan Berdasarkan hasil percobaan, dapat disimpulkan bahwa di dalam sel ragi terjadi oksidasi karbohidrat menjadi CO2 dan etanol dalam keadaan anaerob. Selain itu, laktosa tidak dapat mengalami oksidasi. Pertanyaan 1. Reaksi peragian glukosa lengkap dengan koefisien adalah sebagai berikut: C6H12O6 - > 2CO2 + 2C2H5OH 2. Reaksi pembuktian CO2 dengan NaOH adalah sebagai berikut: CO2 + 2NaOH - > Na2CO3 + H2O 3. Isapan ibu jari terjadi pada penambahan NaOH karena adanya reaksi antara CO2 yang dihasilkan dari oksidasi karbohidrat dengan NaOH, membentuk Na2CO3 dan H2O. Reaksi ini menghasilkan gas CO2 yang menyebabkan isapan pada ibu jari.