Mohammad Hatta: Bapak Proklamator yang Menginspirasi **
Mohammad Hatta, atau yang akrab disapa Bung Hatta, adalah salah satu tokoh kunci dalam sejarah kemerdekaan Indonesia. Lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada 12 Agustus 1902, Hatta sejak kecil dikenal sebagai anak yang cerdas dan bersemangat belajar. Ia menamatkan pendidikan dasarnya di sekolah Belanda, kemudian melanjutkan ke Sekolah Tinggi Hukum di Batavia (Jakarta) dan meraih gelar sarjana hukum. Semangat nasionalisme Hatta tumbuh sejak masa mudanya. Ia aktif dalam berbagai organisasi pergerakan nasional, seperti Jong Sumatranen Bond dan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Belanda. Di Belanda, Hatta bertemu dengan Soekarno dan bersama-sama mereka mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI) pada tahun 1927. Hatta dikenal sebagai seorang ekonom yang brilian. Ia menulis banyak buku dan artikel tentang ekonomi, dan berperan penting dalam merumuskan konsep ekonomi Indonesia pasca kemerdekaan. Ia juga dikenal sebagai seorang negarawan yang berdedikasi tinggi. Ia menjabat sebagai Wakil Presiden pertama Republik Indonesia dan berperan penting dalam membangun negara baru ini. Hatta dikenal sebagai sosok yang sederhana, rendah hati, dan berintegritas tinggi. Ia selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip moral dan etika. Ia juga dikenal sebagai seorang pemikir yang kritis dan visioner. Alasan Memilih Tokoh: Saya memilih Mohammad Hatta sebagai tokoh yang menginspirasi karena semangat nasionalismenya yang tinggi, dedikasi dan integritasnya yang luar biasa, serta pemikirannya yang kritis dan visioner. Hatta adalah contoh nyata seorang pemimpin yang berjuang untuk rakyatnya dan selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip moral. Teladan yang Diperoleh: Dari Hatta, saya belajar tentang pentingnya pendidikan, semangat nasionalisme, dedikasi, integritas, dan pemikiran kritis. Ia mengajarkan bahwa seorang pemimpin harus berjuang untuk rakyatnya, berpegang teguh pada prinsip-prinsip moral, dan selalu berpikir untuk kemajuan bangsa. Gambar: [Gambar Mohammad Hatta] Catatan:** Hatta wafat pada 14 Maret 1980 di Jakarta. Ia meninggalkan warisan yang sangat berharga bagi bangsa Indonesia, yaitu semangat nasionalisme, dedikasi, integritas, dan pemikiran kritis. Ia adalah seorang tokoh yang patut diteladani oleh generasi muda Indonesia.