Membedah Perbedaan Sumber Hukum Material dan Formal: Sebuah Panduan untuk Memahami Sistem Hukum **

4
(226 votes)

Dalam dunia hukum, kita sering mendengar istilah "sumber hukum". Namun, tidak semua orang memahami perbedaan antara sumber hukum material dan formal. Padahal, pemahaman yang tepat tentang keduanya sangat penting untuk memahami bagaimana hukum bekerja dan bagaimana ia diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sumber hukum material merujuk pada isi dari hukum itu sendiri. Ini adalah nilai-nilai, prinsip-prinsip, dan norma-norma yang mendasari sistem hukum. Misalnya, nilai keadilan, persamaan, dan kebebasan merupakan contoh sumber hukum material. Nilai-nilai ini kemudian diwujudkan dalam bentuk aturan-aturan hukum yang lebih konkret. Sumber hukum formal, di sisi lain, adalah bentuk dari hukum. Ini adalah sumber-sumber resmi yang digunakan untuk menyatakan dan mengesahkan hukum. Contohnya adalah undang-undang, peraturan pemerintah, keputusan pengadilan, dan perjanjian internasional. Sumber-sumber ini memberikan bentuk konkret kepada nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang terkandung dalam sumber hukum material. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada fungsi dan bentuk mereka. Sumber hukum material menentukan isi hukum, sedangkan sumber hukum formal menentukan bentuk hukum. Sebagai contoh, dalam kasus hukum pidana, sumber hukum materialnya adalah nilai-nilai seperti keadilan, keamanan, dan ketertiban. Nilai-nilai ini kemudian diwujudkan dalam bentuk undang-undang pidana yang mengatur berbagai jenis kejahatan dan hukumannya. Penting untuk memahami bahwa sumber hukum material dan formal saling terkait. Sumber hukum material memberikan dasar filosofis dan moral bagi hukum, sedangkan sumber hukum formal memberikan bentuk konkret dan operasional bagi hukum. Memahami perbedaan** antara sumber hukum material dan formal membantu kita untuk memahami bagaimana hukum bekerja dan bagaimana ia diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dasar filosofis dan moral hukum, kita dapat lebih memahami tujuan dan fungsi hukum dalam masyarakat.