Konfigurasi Eletron Subuit Atom
Konfigurasi elektron subuit atom adalah pengetahuan penting dalam kimia dan fisika. Ini membantu kita memahami bagaimana atom-atom berinteraksi dan membentuk senyawa. Dalam artikel ini, kita akan membahas konfigurasi elektron subuit atom untuk beberapa elemen, termasuk Berilium (Be), Stronsium (Sr), Gallium (Ga), dan Brom (Br). Berilium (Be) memiliki nomor atom 4. Ini berarti ia memiliki empat proton dan empat elektron. Konfigurasi elektron subuit atom untuk Berilium adalah 1s^2 2s^2. Ini berarti dua elektron berada di orbital 1s dan dua elektron berada di orbital 2s. Stronsium (Sr) memiliki nomor atom 38. Ini berarti ia memiliki 38 proton dan 38 elektron. Konfigurasi elektron subuit atom untuk Stronsium adalah 1s^2 2s^2 2p^6 3s^2 3p^6 4s^2 3d^10 4p^6 5s^2. Ini berarti dua elektron berada di orbital 1s, dua elektron di orbital 2s, enam elektron di orbital 2p, dua elektron di orbital 3s, enam elektron di orbital 3p, dua elektron di orbital 4s, sepuluh elektron di orbital 3d, enam elektron di orbital 4p, dan dua elektron di orbital 5s. Gallium (Ga) memiliki nomor atom 31. Ini berarti ia memiliki 31 proton dan 31 elektron. Konfigurasi elektron subuit atom untuk Gallium adalah 1s^2 2s^2 2p^6 3s^2 3p^6 4s^2 3d^10 4p^1. Ini berarti dua elektron berada di orbital 1s, dua elektron di orbital 2s, enam elektron di orbital 2p, dua elektron di orbital 3s, enam elektron di orbital 3p, dua elektron di orbital 4s, sepuluh elektron di orbital 3d, dan satu elektron di orbital 4p. Brom (Br) memiliki nomor atom 35. Ini berarti ia memiliki 35 proton dan 35 elektron. Konfigurasi elektron subuit atom untuk Brom adalah 1s^2 2s^2 2p^6 3s^2 3p^6 4s^2 3 4p^5. Ini berarti dua elektron berada di orbital 1s, dua elektron di orbital 2s, enam elektron di orbital 2p, dua elektron di orbital 3s, enam elektron di orbital 3p, dua elektron di orbital 4s, sepuluh elektron di orbital 3d, dan lima elektron di orbital 4p. Dalam kesimpulan, konfigurasi elektron subuit atom adalah pengetahuan penting dalam kimia dan fisika. Ini membantu kita memahami bagaimana atom-atom berinteraksi dan membentuk senyawa. Dengan memahami konfigurasi elektron subuit atom, kita dapat memahami sifat-sifat kimia dan fisik dari elemen-elemen yang berbeda.