Keisomeran Struktur dan Geometris pada Alken
Keisomeran Struktur pada Alkena Keisomeran struktur pada alkena terjadi karena perbedaan posisi ikatan rangkap atau perbedaan kerangka atom C. Contohnya adalah butena, yang memiliki tiga isomer struktur. Selain itu, alkena dengan lima atom C juga dapat memiliki isomer struktur. Keisomeran Geometris pada Alkena Keisomeran geometris pada alkena terjadi karena perbedaan penempatan gugus-gugus di sekitar ikatan rangkap. Namun, tidak semua senyawa dengan ikatan rangkap pada atom karbonnya mengalami keisomeran geometris. Keisomeran geometris terjadi ketika kedua atom yang berikatan rangkap mengikat gugus-gugus yang berbeda. Contoh Kasus Misalkan kita memiliki rumus struktur \( \mathrm{C}_{5}\mathrm{H}_{10} \), maka terdapat beberapa kemungkinan isomer struktur: a. \( \mathrm{CH}_{2}=\mathrm{CH}-\mathrm{CH}_{2}-\mathrm{CH}_{2}-\mathrm{CH}_{3} \) - 1-pentena b. \( \mathrm{CH}_{3}-\mathrm{CH}=\mathrm{CH}-\mathrm{CH}_{2}-\mathrm{CH}_{3} \) - 2-pentena c. \( \mathrm{CH}_{2}=\mathrm{C}(\mathrm{CH}_{3})-\mathrm{CH}_{2}-\mathrm{CH}_{3} \) - 2-metil 1 butena d. \( \mathrm{CH}_{3}-\mathrm{C}(\mathrm{CH}_{3})=\mathrm{CH}_{2}-\mathrm{CH}_{3} \) - 2-metil 2 butena Dalam contoh di atas, kita dapat melihat bagaimana perbedaan posisi ikatan rangkap atau perbedaan penempatan gugus-gugus menghasilkan isomer struktur yang berbeda pada alkena. Dengan demikian, keisomeran struktur dan geometris pada alkena merupakan fenomena yang menarik dan penting untuk dipahami dalam kimia organik.