Pengertian Gelala Sosial dalam Perspektif Sisw

4
(290 votes)

Gelala sosial adalah fenomena yang terjadi dalam masyarakat dan mempengaruhi interaksi antarindividu. Dalam konteks ini, gelala sosial dapat diartikan sebagai tanda-tanda atau perilaku yang mencerminkan kondisi sosial yang ada di sekitar kita. Sebagai siswa, kita sering kali mengamati dan mengalami gelala sosial dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contoh gelala sosial yang sering kita temui adalah adanya kelompok-kelompok sosial di sekolah. Kelompok-kelompok ini dapat terbentuk berdasarkan minat, hobi, atau bahkan status sosial. Misalnya, ada kelompok siswa yang tertarik dengan olahraga, ada juga kelompok siswa yang tertarik dengan seni dan musik. Kelompok-kelompok ini memiliki gelala sosial yang khas, seperti cara berpakaian, bahasa yang digunakan, dan aktivitas yang dilakukan bersama. Selain itu, gelala sosial juga dapat terlihat dalam interaksi antarindividu di sekolah. Misalnya, ketika ada siswa yang terlambat masuk kelas, gelala sosial yang muncul adalah pandangan dari teman-teman sekelas yang mungkin menganggap siswa tersebut tidak disiplin. Begitu juga ketika ada siswa yang mendapatkan nilai tinggi dalam ujian, gelala sosial yang muncul adalah pujian dan pengakuan dari teman-teman sekelas. Namun, perlu diingat bahwa gelala sosial tidak selalu positif. Ada juga gelala sosial yang negatif, seperti intimidasi atau pengucilan terhadap siswa yang dianggap berbeda. Gelala sosial negatif ini dapat berdampak buruk pada kesejahteraan siswa dan lingkungan sekolah secara keseluruhan. Dalam menghadapi gelala sosial, penting bagi siswa untuk memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai sosial yang positif. Siswa juga perlu belajar untuk menghormati perbedaan dan membangun hubungan yang baik dengan teman-teman sekelas. Dengan demikian, siswa dapat menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat. Dalam kesimpulan, gelala sosial adalah fenomena yang terjadi dalam masyarakat dan mempengaruhi interaksi antarindividu. Sebagai siswa, kita sering mengamati dan mengalami gelala sosial dalam kehidupan sehari-hari. Penting bagi siswa untuk memiliki pemahaman yang baik tentang gelala sosial dan nilai-nilai sosial yang positif. Dengan demikian, siswa dapat berperan sebagai agen perubahan yang positif dalam masyarakat.