Refleksi Pribadi dan Perubahan dalam Peribadahan di Gerej

4
(113 votes)

1. Refleksi Pribadi Setelah memahami materi ini, saya merasa terinspirasi untuk melakukan perubahan dalam ibadah saya kepada Tuhan. Saya menyadari bahwa saya perlu lebih konsisten dalam beribadah dan memprioritaskan waktu untuk berdoa dan membaca Alkitab. Saya juga berjanji untuk lebih aktif dalam kegiatan gereja dan berusaha untuk memupuk persekutuan dengan Tuhan dalam segala kondisi. 2. Perubahan dalam Peribadahan di Gereja Dalam peribadahan di gereja saya, saya melihat beberapa area yang perlu diperbaiki. Salah satunya adalah melibatkan remaja dalam pelaksanaan peribadahan. Saya merasa bahwa remaja memiliki perspektif yang berbeda dan dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam peribadahan. Namun, saya melihat bahwa remaja kurang terlibat dalam pelaksanaan peribadahan di gereja kami. Oleh karena itu, saya berpendapat bahwa gereja kami perlu mencari cara untuk melibatkan remaja dalam peribadahan dan memberikan kes bagi mereka untuk berkontribusi. Selain itu, saya juga melihat bahwa peribadahan di gereja kami kurang menarik bagi muda-mudi. Saya berpendapat bahwa peribadahan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan minat muda-mudi agar mereka merasa terlibat dan termot untuk beribadah. Gereja kami perlu mencari cara untuk membuat peribadahan lebih menarik dan relevan bagi muda-mudi. Kesimpulan: Dalam kesimpulan, saya berharap bahwa refleksi pribadi dan perubahan dalam peribadahan di gerejaantu kita semua untuk lebih dekat dengan Tuhan. Saya percaya bahwa dengan melakukan perubahan ini, kita dapat memupuk persekutuan dengan Tuhan dan menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dalam gereja kami. Mari kita semua berusaha untuk lebih konsisten dalam beribadah dan memprioritaskan waktu untuk berdo membaca Alkitab. Selain itu, mari kita juga berusaha untuk melibatkan remaja dalam peribadahan dan membuat peribadahan lebih menarik bagi muda-mudi. Dengan bersama-sama melakukan perubahan ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih dekat dengan Tuhan dan memupuk persekutuan kami.