Pentingnya Bersikap Rendah Diri dalam Agama Islam
Dalam agama Islam, bersikap rendah diri merupakan sikap yang sangat dianjurkan. Allah Swt. akan menambah nikmat kepada hamba-hamba-Nya yang pandai bersikap rendah diri. Salah satu cara untuk menunjukkan sikap rendah diri adalah melaksanakan sujud tilawah saat mendengar bacaan ayat sajdah dalam Al-Quran. Ayat sajdah terdapat dalam Surah al-Alaq pada ayat ke-14. Hukum seseorang mendengar bacaan ayat sajdah, lalu ia sujud adalah sunnah muakkadah. Dengan melakukan sujud, kita menunjukkan rasa kagum dan tunduk kepada Allah Swt. Selain itu, kita juga dianjurkan untuk melakukan sujud sahwi jika kita menyadari kelebihan rakaat dalam salat. Sahwi secara bahasa artinya lupa. Jika kita lupa melakukan sujud atau melakukan kesalahan dalam salat, kita dapat melakukan sujud sahwi sebagai bentuk permohonan maaf kepada Allah Swt. Tata cara sujud sahwi jika dikerjakan sebelum salam adalah dua kali sujud setelah salam. Dengan melakukan sujud sahwi, kita mengakui kesalahan kita dan berusaha memperbaikinya. Hal ini juga merupakan bentuk sikap rendah diri di hadapan Allah Swt. Selain itu, sujud juga dapat dilakukan sebagai bentuk syukur atas nikmat yang Allah Swt. berikan kepada kita. Sujud yang dilakukan karena mensyukuri nikmat Allah Swt. disebut sujud syukur. Dengan melakukan sujud syukur, kita menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Allah Swt. Dalam agama Islam, bersikap rendah diri sangat penting. Melalui sikap rendah diri, kita menunjukkan ketaatan dan pengabdian kepada Allah Swt. Bersikap rendah diri juga membantu kita menjaga hubungan yang baik dengan sesama manusia. Oleh karena itu, mari kita selalu berusaha untuk bersikap rendah diri dalam setiap aspek kehidupan kita.