Analisis Teks Negosiasi dalam Konteks Rencana Studi Wisat

4
(223 votes)

Dalam teks negosiasi yang diberikan, terdapat diskusi antara wali kelas dan ketua kelas mengenai rencana studi wisata ke Jawa Timur Park. Wali kelas mengusulkan rencana tersebut kepada anggota kelas, namun ketua kelas mengusulkan untuk mengganti tujuan studi wisata menjadi Pantai Kuta. Mereka berdebat mengenai alasan-alasan masing-masing, dengan wali kelas menyebutkan bahwa rencana tersebut sudah disetujui oleh kepala sekolah, sementara ketua kelas mengatakan bahwa banyak teman-teman yang tidak tertarik dengan tujuan awal. Akhirnya, mereka sepakat untuk membicarakan rencana tersebut dengan kepala sekolah dan melaporkan hasilnya kepada wali kelas. 1. Dalam teks negosiasi tersebut, yang dibahas adalah rencana studi wisata ke Jawa Timur Park dan usulan untuk menggantinya dengan Pantai Kuta. 2. Berhasil atau tidaknya negosiasi dalam teks tersebut tidak dapat dipastikan karena belum ada keputusan final yang diambil. Namun, terlihat bahwa ketua kelas berhasil membujuk wali kelas untuk membicarakan usulan tersebut dengan kepala sekolah. 3. Teks negosiasi di atas memiliki struktur yang lengkap. Dimulai dengan pengenalan masalah, yaitu rencana studi wisata ke Jawa Timur Park. Kemudian, terdapat argumen dari kedua belah pihak, yaitu wali kelas dan ketua kelas. Diskusi berlanjut dengan penjelasan mengenai persetujuan kepala sekolah dan keberatan teman-teman kelas. Akhirnya, terdapat kesepakatan untuk membicarakan rencana tersebut dengan kepala sekolah. 4. Struktur teks negosiasi tersebut terdiri dari pengenalan masalah, argumen dari kedua belah pihak, penjelasan mengenai persetujuan kepala sekolah, keberatan teman-teman kelas, dan kesepakatan untuk melaporkan hasilnya kepada wali kelas. 5. Pasangan tuturan yang terdapat dalam teks tersebut adalah: 5.1. Pasangan c dan d: Wali kelas (c) mengusulkan rencana studi wisata ke Jawa Timur Park, sementara ketua kelas (d) mengusulkan untuk menggantinya dengan Pantai Kuta. 5.2. Pasangan h dan i: Ketua kelas (h) mengusulkan untuk membicarakan rencana tersebut dengan kepala sekolah, dan wali kelas (i) menyetujuinya dan meminta laporan hasilnya. 6. Dalam teks tersebut terdapat pronomina. Contoh kalimat dengan pronomina adalah "Karena sekolah kita sudah sering ke Jawa Timur Park, Bu. Sedangkan, Pantai Kuta belum pernah sama sekali." (dalam kalimat ini, pronomina "kita" dan "kita" digunakan untuk merujuk pada anggota kelas). 7. Kalimat langsung dalam teks tersebut adalah "Begini saja Bu, biar saya dan teman-teman yang menghadap ke kepala sekolah dan membicarakan tentang rencana studi ke Pantai Kuta." Kalimat tak langsungnya dapat diubah menjadi "Ketua kelas mengusulkan agar dia dan teman-temannya yang menghadap ke kepala sekolah dan membicarakan tentang rencana studi ke Pantai Kuta." 8. Kalimat deklaratif dalam teks tersebut adalah "Tapi ibu sudah bicarakan rencana ini ke bapak kepala sekolah dan beliau sudah setuju." 9. Kalimat interogatif dalam teks tersebut adalah "Apa yang dibahas dalam teks negosiasi tersebut?" 10. Dalam teks tersebut tidak terdapat kalimat persuasif.