Penerapan Pembelajaran Kelas Rangkap di Sekolah Dasar Mulia Kasih
Sekolah Dasar Mulia Kasih (SD Mulia Kasih) terletak di daerah dataran tinggi yang memiliki akses transportasi yang sangat minim. Kondisi jalan yang rusak selama bertahun-tahun telah menyulitkan akses ke sekolah ini. Meskipun demikian, SD Mulia Kasih memiliki jumlah murid yang cukup besar, yaitu 51 siswa dengan perincian 7 siswa di Kelas I, 9 siswa di Kelas II, 8 siswa di Kelas III, 10 siswa di Kelas IV, 9 siswa di Kelas V, dan 8 siswa di Kelas VI. Dalam kondisi ini, dinas pendidikan menugaskan tiga guru untuk melaksanakan pembelajaran di sekolah ini. Dalam analisis kondisi tersebut, diterapkanlah Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR) di SD Mulia Kasih. PKR merupakan metode pembelajaran di mana seorang guru mengajar dua kelas sekaligus. Penerapan PKR di SD Mulia Kasih memiliki beberapa alasan yang mendasarinya. Pertama, dengan jumlah murid yang relatif kecil di setiap kelas, PKR memungkinkan guru untuk memberikan perhatian yang lebih intensif kepada setiap siswa. Dalam PKR, guru dapat lebih mudah mengidentifikasi kebutuhan dan kemampuan setiap siswa secara individual. Kedua, dengan keterbatasan jumlah guru yang tersedia, penerapan PKR memungkinkan penggunaan sumber daya manusia yang efisien. Dengan hanya tiga guru yang tersedia, PKR memungkinkan guru-guru tersebut untuk mengajar lebih banyak siswa secara efektif. Ketiga, PKR juga dapat meningkatkan interaksi sosial antara siswa. Dalam PKR, siswa dari kelas yang berbeda dapat saling berinteraksi dan belajar bersama. Hal ini dapat memperkaya pengalaman belajar siswa dan meningkatkan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran. Dalam kesimpulannya, penerapan PKR di SD Mulia Kasih merupakan solusi yang tepat mengingat kondisi transportasi yang minim dan keterbatasan jumlah guru yang tersedia. PKR memungkinkan guru untuk memberikan perhatian yang lebih intensif kepada setiap siswa, menggunakan sumber daya manusia yang efisien, dan meningkatkan interaksi sosial antara siswa. Dengan demikian, PKR dapat menjadi alternatif yang efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di SD Mulia Kasih.