Macam-Macam Gerakan Senam Lantai

4
(252 votes)

Senam lantai adalah salah satu cabang olahraga yang melibatkan gerakan-gerakan tubuh yang dilakukan di atas lantai. Gerakan-gerakan ini melibatkan kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan tubuh. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa macam gerakan senam lantai yang umum dilakukan. 1. Guling ke Depan Guling ke depan adalah salah satu gerakan dasar dalam senam lantai. Untuk melakukan gerakan ini, kita perlu berbaring di lantai dengan posisi tubuh terlentang. Kemudian, dorong tubuh ke depan dengan menggunakan kekuatan lengan dan kaki. Gerakan ini melibatkan kekuatan inti tubuh dan fleksibilitas punggung. 2. Guling ke Belakang Guling ke belakang juga merupakan gerakan dasar dalam senam lantai. Untuk melakukan gerakan ini, kita perlu berbaring di lantai dengan posisi tubuh terlentang. Kemudian, dorong tubuh ke belakang dengan menggunakan kekuatan lengan dan kaki. Gerakan ini melibatkan kekuatan inti tubuh dan fleksibilitas punggung. Namun, perlu diingat bahwa kesalahan dalam melakukan gerakan ini dapat menyebabkan cedera, seperti jatuh dengan posisi yang salah. 3. Gerakan Lainnya Selain guling ke depan dan guling ke belakang, ada banyak gerakan lainnya dalam senam lantai. Beberapa contoh gerakan lainnya termasuk putaran tubuh, loncatan, dan posisi tubuh seperti jembatan atau berdiri dengan tangan. Setiap gerakan ini memiliki keunikan dan tantangan tersendiri, dan dapat membantu meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan tubuh. 4. Perlengkapan yang Digunakan Dalam senam lantai, tidak banyak perlengkapan yang digunakan. Biasanya, hanya diperlukan matras atau alas yang empuk untuk melindungi tubuh dari benturan dengan lantai. Selain itu, pakaian yang nyaman dan fleksibel juga diperlukan agar gerakan tubuh dapat dilakukan dengan leluasa. 5. Kesimpulan Senam lantai adalah cabang olahraga yang melibatkan gerakan-gerakan tubuh yang dilakukan di atas lantai. Beberapa macam gerakan senam lantai yang umum dilakukan termasuk guling ke depan, guling ke belakang, putaran tubuh, loncatan, dan posisi tubuh seperti jembatan atau berdiri dengan tangan. Dalam melakukan gerakan ini, perlengkapan yang digunakan terbatas pada matras atau alas yang empuk dan pakaian yang nyaman dan fleksibel. Senam lantai dapat membantu meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan tubuh.