Menghitung Jumlah Pinjaman dengan Bunga Majemuk
Pada artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menghitung jumlah pinjaman dengan bunga majemuk. Kita akan menggunakan contoh kasus Pak Yayat yang mendapatkan pinjaman sebesar Rp.30.000.000 dengan bunga majemuk sebesar 80% per tahun. Tujuan dari artikel ini adalah untuk menentukan besar pinjaman Pak Yayat setelah 3 tahun. Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu bunga majemuk. Bunga majemuk adalah bunga yang dihitung berdasarkan jumlah pinjaman awal ditambah dengan bunga yang telah terakumulasi dari periode sebelumnya. Dalam kasus Pak Yayat, bunga majemuk sebesar 80% per tahun berarti bahwa setiap tahun, bunga yang dikenakan akan ditambahkan ke jumlah pinjaman awal. Untuk menghitung jumlah pinjaman Pak Yayat setelah 3 tahun, kita dapat menggunakan rumus bunga majemuk. Rumus tersebut adalah: Jumlah Pinjaman = Pinjaman Awal + (Pinjaman Awal x Bunga Majemuk) Dalam kasus Pak Yayat, pinjaman awalnya adalah Rp.30.000.000 dan bunga majemuknya adalah 80% per tahun. Kita akan menghitung jumlah pinjaman setelah 3 tahun, jadi kita akan menggunakan rumus tersebut sebanyak 3 kali. Pada tahun pertama, jumlah pinjaman Pak Yayat adalah: Jumlah Pinjaman Tahun Pertama = Rp.30.000.000 + (Rp.30.000.000 x 80%) Jumlah Pinjaman Tahun Pertama = Rp.30.000.000 + (Rp.30.000.000 x 0,8) Jumlah Pinjaman Tahun Pertama = Rp.30.000.000 + Rp.24.000.000 Jumlah Pinjaman Tahun Pertama = Rp.54.000.000 Pada tahun kedua, jumlah pinjaman Pak Yayat adalah: Jumlah Pinjaman Tahun Kedua = Rp.54.000.000 + (Rp.54.000.000 x 80%) Jumlah Pinjaman Tahun Kedua = Rp.54.000.000 + (Rp.54.000.000 x 0,8) Jumlah Pinjaman Tahun Kedua = Rp.54.000.000 + Rp.43.200.000 Jumlah Pinjaman Tahun Kedua = Rp.97.200.000 Pada tahun ketiga, jumlah pinjaman Pak Yayat adalah: Jumlah Pinjaman Tahun Ketiga = Rp.97.200.000 + (Rp.97.200.000 x 80%) Jumlah Pinjaman Tahun Ketiga = Rp.97.200.000 + (Rp.97.200.000 x 0,8) Jumlah Pinjaman Tahun Ketiga = Rp.97.200.000 + Rp.77.760.000 Jumlah Pinjaman Tahun Ketiga = Rp.174.960.000 Jadi, setelah 3 tahun, jumlah pinjaman Pak Yayat adalah Rp.174.960.000. Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang bagaimana menghitung jumlah pinjaman dengan bunga majemuk. Kita menggunakan contoh kasus Pak Yayat yang mendapatkan pinjaman sebesar Rp.30.000.000 dengan bunga majemuk sebesar 80% per tahun. Setelah menghitung menggunakan rumus bunga majemuk, kita menemukan bahwa jumlah pinjaman Pak Yayat setelah 3 tahun adalah Rp.174.960.000.