Persilangan antara mangga berbuah besar manis (BBMM) dengan mangga berbuah kecil masam (BBKM) akan menghasilkan F1 dengan genotipe yang unik
Mangga adalah salah satu buah tropis yang populer di seluruh dunia. Ada berbagai jenis mangga dengan berbagai rasa dan ukuran buah. Dalam upaya untuk menghasilkan mangga yang memiliki kombinasi terbaik dari ukuran buah yang besar dan rasa yang manis, para petani sering melakukan persilangan antara mangga berbuah besar manis (BBMM) dengan mangga berbuah kecil masam (BBKM). Persilangan ini bertujuan untuk menghasilkan mangga F1 dengan genotipe yang unik. Persilangan antara BBMM dan BBKM melibatkan pemindahan serbuk sari dari bunga BBMM ke bunga BBKM. Proses ini memungkinkan perpaduan genetik antara kedua varietas mangga tersebut. Setelah proses persilangan selesai, buah mangga F1 akan tumbuh dan berkembang dengan genotipe yang merupakan kombinasi dari gen-gen yang ada pada BBMM dan BBKM. Salah satu hasil yang diharapkan dari persilangan ini adalah mangga F1 dengan ukuran buah yang besar. BBMM memiliki sifat genetik yang mempengaruhi pertumbuhan buah menjadi lebih besar dari BBKM. Dengan memadukan gen-gen yang bertanggung jawab atas pertumbuhan buah yang besar dari BBMM dengan gen-gen lain yang ada pada BBKM, diharapkan mangga F1 dapat menghasilkan buah yang lebih besar dari kedua varietas induknya. Selain itu, persilangan ini juga bertujuan untuk menghasilkan mangga F1 dengan rasa yang manis. BBMM memiliki sifat genetik yang mempengaruhi rasa buah menjadi lebih manis dibandingkan dengan BBKM. Dengan memadukan gen-gen yang bertanggung jawab atas rasa manis dari BBMM dengan gen-gen lain yang ada pada BBKM, diharapkan mangga F1 dapat menghasilkan buah yang memiliki rasa yang manis dan lezat. Namun, perlu diingat bahwa persilangan antara BBMM dan BBKM tidak selalu menghasilkan mangga F1 dengan genotipe yang diinginkan. Ada kemungkinan bahwa beberapa gen dari BBMM dan BBKM tidak berpadu dengan baik, sehingga menghasilkan mangga F1 dengan ukuran buah yang kecil atau rasa yang masam. Namun, dengan melakukan seleksi dan pemuliaan yang tepat, petani dapat memperbaiki genotipe mangga F1 untuk menghasilkan buah yang sesuai dengan harapan. Dalam kesimpulan, persilangan antara mangga berbuah besar manis (BBMM) dengan mangga berbuah kecil masam (BBKM) dapat menghasilkan mangga F1 dengan genotipe yang unik. Diharapkan mangga F1 ini memiliki ukuran buah yang besar dan rasa yang manis. Namun, perlu diingat bahwa hasil persilangan tidak selalu sesuai dengan harapan, dan diperlukan seleksi dan pemuliaan yang tepat untuk memperbaiki genotipe mangga F1.