Analisis Keanekaragaman Serangga di Lokal Kelas Furnity Smeries (S6)
Dalam penelitian ini, kami akan menganalisis keanekaragaman serangga di lokal Kelas Furnity Smeries (S6). Data yang kami peroleh mencakup berbagai jenis serangga yang ditemukan di area tersebut. Kami akan membahas beberapa jenis serangga yang paling umum ditemukan, termasuk semut hitam, rayap, dan cacing tanah. Dalam kategori serangga, keluarga Formicidae adalah yang paling dominan dengan tiga spesies yang teridentifikasi, yaitu Dalishadous, L. niger, dan Iridamous. Semut hitam merupakan salah satu jenis serangga yang paling sering ditemui di area ini. Selain itu, kami juga menemukan spesies semut merah Dalichadarus dan Dolichodarus. Selain semut, keluarga Kalatermitidae juga ditemukan di area ini. Spesies Contatecuss dan Contoteemes adalah dua jenis rayap yang paling umum ditemukan. Rayap putih dari keluarga Mastotermitidae juga terlihat di area ini. Selain serangga tersebut, kami juga menemukan beberapa jenis serangga lainnya seperti cacing tanah dari keluarga Lumbricidae dan serangga Janekoik dari keluarga Gryllidae. Meskipun jumlahnya tidak sebanyak semut dan rayap, kehadiran mereka menunjukkan keanekaragaman serangga yang ada di area ini. Dalam penelitian ini, kami juga melihat bahwa keanekaragaman serangga di area ini memiliki peran penting dalam ekosistem. Serangga-serangga ini berperan sebagai pemangsa, penyerbuk, dan pengurai. Oleh karena itu, menjaga keberagaman serangga di area ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Dalam kesimpulan, penelitian ini menunjukkan keanekaragaman serangga yang ada di lokal Kelas Furnity Smeries (S6). Semut hitam, rayap, dan cacing tanah adalah beberapa jenis serangga yang paling umum ditemukan di area ini. Keanekaragaman serangga ini memiliki peran penting dalam ekosistem dan perlu dijaga untuk menjaga keseimbangan alam.