Perkembangan Hubungan Somalia-Ethiopia dalam Upaya Perdamaian dan Stabilisasi

4
(250 votes)

Pada bulan Februari 2014, Perdana Menteri Somalia Abdiweli Sheikh Ahmed memimpin sebuah delegasi yang bertemu dengan Perdana Menteri Ethiopia Hailemariam Desalegn di Addis Ababa. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas penguatan hubungan kedua negara dalam upaya perdamaian dan stabilisasi di Somalia. Dalam pertemuan tersebut, Perdana Menteri Ahmed memuji peran Ethiopia dalam proses perdamaian dan stabilisasi yang sedang berlangsung di Somalia. Ia juga mengapresiasi dukungan Ethiopia dalam melawan kelompok teroris Al-Shabaab. Ahmed menyambut baik keputusan militer Ethiopia untuk bergabung dengan African Union Mission in Somalia (AMISOM), yang merupakan misi penjaga perdamaian di Somalia. Di sisi lain, Perdana Menteri Desalegn menjanjikan dukungan terus-menerus dari pemerintah Ethiopia untuk upaya perdamaian dan stabilisasi di Somalia. Ia juga menyatakan kesiapannya untuk membantu inisiatif yang bertujuan untuk membangun pasukan keamanan Somalia melalui berbagi pengalaman dan pelatihan. Pertemuan tersebut diakhiri dengan penandatanganan Nota Kesepahaman tripartit antara Somalia, Ethiopia, dan AMISOM. Nota Kesepahaman ini bertujuan untuk mempromosikan kemitraan dan kerja sama antara ketiga pihak. Salah satu kesepakatan yang dicapai adalah kerjasama dalam pengembangan pasukan kepolisian di Somalia. Selain pertemuan tersebut, pada tanggal 5 Maret 2014, Dewan Keamanan PBB memutuskan untuk memperpanjang pelonggaran parsial embargo senjata di Somalia sampai 25 Oktober 2014. Resolusi tersebut mengizinkan pemerintah Somalia untuk membeli senjata ringan, namun dengan ketentuan bahwa semua negara anggota harus mengambil langkah-langkah untuk mencegah pasokan, pengiriman, atau penjualan senjata dan peralatan militer kepada individu atau entitas di luar pasukan keamanan Somalia. Pemerintah Somalia juga diharuskan untuk secara rutin melaporkan status struktural militer dan memberikan informasi mengenai infrastruktur dan protokol yang ada untuk menjamin pengiriman, penyimpanan, dan pemeliharaan peralatan militer yang aman. Pada awal Maret 2014, AMISOM meluncurkan operasi lain untuk menyingkirkan Al-Shabaab dari wilayah kontrol mereka yang tersisa di Somalia bagian selatan. Operasi ini melibatkan dukungan dari milisi Somalia. Perdana Menteri Ahmed menyatakan bahwa pemerintah Somalia berkomitmen untuk mengusir Al-Shabaab dan memulihkan keamanan di seluruh negeri. Perkembangan hubungan antara Somalia dan Ethiopia serta upaya perdamaian dan stabilisasi yang dilakukan oleh kedua negara ini merupakan langkah positif dalam mengatasi tantangan keamanan di Somalia. Kerjasama antara kedua negara ini diharapkan dapat memperkuat keamanan dan stabilitas di Somalia serta mendorong pembangunan pasukan keamanan yang handal.