Penyelidikan Hilangnya Saldo Tabungan Nasabah BRI di Yogyakart

4
(250 votes)

Kronologi Hilangnya Saldo Tabungan Nasabah BRI di Yogyakarta Pada Kamis (25/11/2021) pukul 14.30 WIB, Marsen Sinaga, seorang nasabah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) asal Yogyakarta, mengalami kejadian yang mengejutkan. Saat hendak menarik uang di ATM, Marsen menemukan bahwa saldo tabungannya hanya tersisa Rp95.000, padahal sebelumnya ia memiliki saldo sebesar Rp38,4 juta. Marsen segera melaporkan kejadian ini kepada customer service di kantor BRI cabang Prawirotaman. Dalam laporan yang Marsen minta petugas customer service cetak, tertera bahwa pada Selasa (23/11/2021) pukul 10.28 WIB terdapat mutasi dana sebesar Rp38,4 juta dari rekening Marsen. Namun, Marsen bersaksi bahwa ia tidak melakukan transaksi mutasi tersebut. Selain itu, pada tanggal kejadian tersebut, Marsen sedang mengikuti kegiatan pelatihan. Marsen juga menghadirkan para saksi yang bersamanya saat tabungannya hilang. Ia menjelaskan bahwa kartu ATM-nya selalu berada di dalam dompetnya dan tidak pernah dipinjamkan kepada siapapun. Melalui penelusuran yang dilakukan petugas, diketahui bahwa dana sebesar Rp38,4 juta tersebut ditransfer ke rekening atas nama Surya Zidan. Marsen meminta petugas customer service untuk melakukan penelusuran lebih lanjut terhadap transaksi mutasi tersebut, termasuk mengetahui lokasi ATM tempat transaksi dilakukan jika itu merupakan transaksi via ATM. Namun, petugas tersebut tidak dapat melakukannya karena hanya dapat meneruskan laporan ke kantor pusat BRI di Jakarta. Marsen kemudian menghubungi call center 14017 dan menceritakan kejadian yang menimpanya. Setelah memeriksa laporan dari kantor cabang BRI di Prawirotaman, petugas membuat laporan baru karena laporan sebelumnya ternyata salah. Keesokan harinya, Marsen masih menunggu tindak lanjut dari pihak BRI terkait hilangnya saldo tabungannya. Ia berharap agar kasus ini segera diselesaikan dan keadilan dapat ditegakkan. Dalam kasus ini, Marsen Sinaga sebagai nasabah BRI mengalami kerugian yang signifikan akibat hilangnya saldo tabungannya. Pihak BRI perlu segera melakukan penyelidikan yang mendalam untuk menemukan penyebab hilangnya saldo tersebut dan mengembalikan hak nasabah. Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi nasabah lainnya untuk selalu waspada terhadap keamanan dan keabsahan transaksi perbankan mereka.