Analisis Pandangan Sosiologi dalam Ilmu Hukum terhadap Kasus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Garut
Pendahuluan: Kasus ABH yang membunuh temannya sendiri karena sakit hati kena smash bola voli di Garut menggegerkan warga. ABH dinyatakan bersalah melanggar Pasal 76C Jo Pasal 80 ayat 3 UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Bagian 1: Pandangan sosiologi dalam ilmu hukum menunjukkan bahwa kasus ABH di Garut mengindikasikan adanya masalah sosial dalam masyarakat, seperti kurangnya perlindungan dan dukungan bagi anak-anak yang mengalami trauma atau stres emosional. Hal ini menunjukkan pentingnya perlindungan anak di bawah umur dan peran hukum dalam menegakkan hak-hak anak. Bagian 2: Dalam kasus ABH di Garut, pandangan sosiologi dalam ilmu hukum menekankan pada pentingnya intervensi sosial dan hukum yang efektif dalam mencegah dan menangani masalah sosial yang melibatkan anak-anak. Hal ini termasuk dalam upaya pencegahan dan perlindungan anak dari kekerasan, penelantaran, dan perlakuan buruk lainnya. Bagian 3: Pandangan sosiologi dalam ilmu hukum juga menekankan pada pentingnya peran masyarakat dan institusi sosial dalam melindungi dan mendukung anak-anak yang mengalami masalah sosial. Hal ini termasuk dalam upaya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesadaran akan pentingnya perlindungan anak. Bagian 4: Dalam kasus ABH di Garut, pandangan sosiologi dalam ilmu hukum menunjukkan pentingnya peran hukum dalam menegakkan hak-hak anak dan mencegah penyalahgunaan. Hal ini termasuk dalam upaya penegakan hukum yang adil dan tegas terhadap pelanggaran hak-hak anak. Kesimpulan: Pandangan sosiologi dalam ilmu hukum menunjukkan pentingnya perlindungan anak di bawah umur dan peran hukum dalam menegakkan hak-hak anak. Kasus ABH di Garut mengindikasikan adanya masalah sosial dalam masyarakat dan menunjukkan pentingnya intervensi sosial dan hukum yang efektif dalam mencegah dan menangani masalah sosial yang melibatkan anak-anak. Pihak kejaksaan harus terus berkomitmen untuk menangani perkara yang melibatkan anak dengan hati-hati dan adil.