Ancaman terhadap Validitas Internal dalam Penelitian
Pendahuluan: Validitas internal adalah keabsahan suatu penelitian dalam mengukur hubungan sebab-akibat antara variabel yang diteliti. Namun, ada beberapa ancaman yang dapat mengurangi validitas internal, salah satunya adalah jarak waktu yang relatif lama antara observasi pertama dengan observasi selanjutnya. Bagian Pertama: Ancaman Histori Ancaman histori terhadap validitas internal terjadi ketika perubahan yang terjadi pada subjek penelitian tidak disebabkan oleh variabel yang diteliti, tetapi oleh faktor eksternal seperti peristiwa sejarah atau perubahan lingkungan. Misalnya, dalam sebuah penelitian tentang efektivitas program pendidikan, jika terjadi perubahan kebijakan pendidikan nasional yang signifikan antara observasi pertama dan observasi selanjutnya, hasil penelitian dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal ini. Bagian Kedua: Ancaman Maturasi Ancaman maturasi terjadi ketika perubahan yang terjadi pada subjek penelitian disebabkan oleh faktor internal seperti pertumbuhan, perkembangan, atau kelelahan, bukan oleh variabel yang diteliti. Misalnya, dalam penelitian tentang efek latihan fisik terhadap kesehatan, jika terdapat perubahan dalam kondisi fisik subjek penelitian karena pertumbuhan atau perkembangan alami, hasil penelitian dapat menjadi tidak akurat. Bagian Ketiga: Ancaman Lesting Ancaman lesting terjadi ketika perubahan yang terjadi pada instrumen pengukuran selama penelitian dapat mempengaruhi hasil pengukuran, sehingga mengurangi validitas internal. Misalnya, jika alat pengukur yang digunakan dalam penelitian mengalami kerusakan atau perubahan yang tidak terdeteksi, hasil pengukuran dapat menjadi tidak konsisten dan tidak dapat diandalkan. Kesimpulan: Jarak waktu yang relatif lama antara observasi pertama dengan observasi selanjutnya dapat menyebabkan ancaman terhadap validitas internal dalam penelitian. Ancaman histori, maturasi, dan lesting adalah beberapa contoh ancaman yang perlu diperhatikan dalam upaya memastikan validitas internal yang tinggi. Dalam melakukan penelitian, penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi ancaman-ancaman ini agar hasil penelitian dapat diandalkan dan valid. Dengan demikian, penelitian dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pemahaman kita tentang dunia yang kita tinggali.