Menghitung pH Larutan Amonium Hidroksida 2.
Amonium hidroksida adalah senyawa kimia yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi industri dan laboratorium. Dalam konteks ini, kita akan membahas cara menghitung pH larutan amonium hidroksida dengan konsentrasi 0,18 mol dalam 200 ml air. Untuk menghitung pH larutan amonium hidroksida, kita perlu memahami sifat-sifat kimia dari senyawa tersebut. Amonium hidroksida adalah basa lemah yang terbentuk dari amonium dan hidroksida. Ketika amonium hidroksida dilarutkan dalam air, ia akan mengion menjadi ion amonium (NH4+) dan ion hidroksida (OH-). Konsentrasi mol larutan amonium hidroksida dapat dihitung menggunakan rumus: Konsentrasi mol = Jumlah mol / Volume larutan (dalam liter) Dalam kasus ini, jumlah mol amonium hidroksida adalah 0,18 mol dan volume larutan adalah 200 ml atau 0,2 liter. Oleh karena itu, Konsentrasi mol = 0,18 mol / 0,2 L = 0,9 M Selanjutnya, kita perlu memahami bahwa amonium hidroksida adalah basa lemah yang akan bereaksi dengan air untuk membentuk ion H3O+ dan OH-. Reaksi kimia dapat ditulis sebagai berikut: NH4OH + H2O ⇌ NH4+ + OH- Dari reaksi di atas, kita dapat melihat bahwa konsentrasi ion OH- sama dengan konsentrasi ion NH4+. Oleh karena itu, [OH-] = [NH4+] = 0,9 M Sekarang kita dapat menggunakan nilai konsentrasi ion OH- untuk menghitung pH larutan menggunakan rumus: pH = -log10([OH-]) pH = -log10(0,9) ≈ 0,954 Jadi, pH larutan amonium hidroksida dengan konsentrasi 0,18 mol dalam 200 ml air adalah sekitar 0,954. Dalam kesimpulannya, kita telah belajar