Perjanjian Allah dengan Nuh: Sebuah Studi tentang Kebenaran dan Kepercayaa

4
(216 votes)

Pada ayat 9:1-17 dalam Alkitab, kita menemukan sebuah perjanjian yang sangat penting antara Allah dan Nuh. Perjanjian ini menunjukkan kebenaran dan kepercayaan Allah, serta menekankan pentingnya kepercayaan dan pengabdian kepada-Nya. Perjanjian ini terjadi setelah Nuh telah menghabiskan 120 tahun untuk membangun sebuah perahu besar, seperti yang telah diinstruksikan oleh Allah. Setelah perahu itu selesai, Allah memanggil Nuh dan keluarganya, dan memberinya perintah untuk membawa semua jenis hewan ke dalam perahu itu, bersama dengan pasangan dari setiap jenis hewan. Perjanjian ini menunjukkan kebenaran dan kepercayaan Allah dalam beberapa cara. Pertama, itu menunjukkan bahwa Allah adalah Tuhan yang setia dan dapat dipercaya, karena Dia telah memenuhi janji-Nya kepada Nuh dan keluarganya. Kedua, itu menunjukkan bahwa Allah adalah Tuhan yang penuh kasih dan penyayang, karena Dia telah menyelamatkan Nuh dan keluarganya, serta semua jenis hewan, dari kehancuran yang akan terjadi di bumi. itu, perjanjian ini menekankan pentingnya kepercayaan dan pengabdian kepada Allah. Nuh telah mempercayai Allah dan mengikuti perintah-Nya, bahkan ketika itu terlihat tidak masuk akal. Dia telah mempercayai bahwa Allah akan menyelamatkannya dan keluarganya, bahkan ketika tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa itu akan terjadi. Ini menunjukkan bahwa kepercayaan dan pengabdian kepada Allah adalah hal yang sangat penting, bahkan ketika itu terlihat tidak masuk akal. Secara keseluruhan, perjanjian Allah dengan Nuh adalah sebuah studi yang kuat tentang kebenaran dan kepercayaan Allah, serta pentingnya kepercayaan dan pengabdian kepada-Nya. Ini adalah sebuah pengingat yang kuat bahwa kita dapat mempercayai Allah dan mengikuti perintah-Nya, bahkan ketika itu terlihat tidak masuk akal.