Analisis Regresi Linier Berganda dalam Menentukan Nilai Perusahaan

3
(179 votes)

Dalam analisis regresi linier berganda yang dilakukan, persamaan regresi yang diperoleh adalah: \[ \text{Nilai Perusahaan} = -246 + 996 \times \text{Struktur Aset} + 259 \times \text{Struktur Modal} + 1.097 \times \text{Pertumbuhan Penjualan} \] Berikut adalah penjelasan terkait hasil uji regresi dan persamaan tersebut: 1. Model Regresi: Persamaan tersebut menggambarkan hubungan antara variabel dependen (Nilai Perusahaan) dengan variabel independen (Struktur Aset, Struktur Modal, dan Pertumbuhan Penjualan). Koefisien di depan masing-masing variabel menyatakan seberapa besar perubahan yang diharapkan dalam nilai perusahaan jika variabel independen tersebut mengalami perubahan satu satuan, dengan tetap mempertahankan variabel lainnya. 2. Koefisien dan Signifikansi: - Koefisien unstandardized (B) menyatakan besarnya perubahan dalam nilai perusahaan untuk setiap perubahan satu satuan dalam variabel independen terkait, dengan asumsi variabel lainnya tetap. - Standardized coefficients (Beta) menyatakan seberapa besar pengaruh relatif masing-masing variabel terhadap nilai perusahaan, mengukur dalam satuan deviasi standar. 3. Interpretasi Koefisien: - Koefisien positif menunjukkan hubungan positif antara variabel independen dan nilai perusahaan, yang berarti kenaikan nilai variabel independen juga diikuti oleh kenaikan nilai perusahaan. - Koefisien negatif menunjukkan hubungan negatif, yang berarti kenaikan nilai variabel independen disertai dengan penurunan nilai perusahaan. 4. Tingkat Signifikansi: - Nilai Significance (Sig.) menunjukkan seberapa signifikan pengaruh masing-masing variabel independen. Pada tingkat signifikansi 5%, variabel dengan nilai Sig. kurang dari 0.05 dianggap signifikan secara statistik. Perbaikan pada teks dan klarifikasi lebih lanjut dapat membantu memberikan penjelasan yang lebih akurat.