Penanganan Awal Sesak Nafas pada Pasien dengan Asm
Pendahuluan: Seorang perempuan berusia 29 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan sesak nafas yang disebabkan oleh paparan debu. Dia juga mengeluhkan dada terasa berat dan mengalami keluhan serupa saat terkena debu, asap, atau udara dingin. Bagian: ① Gejala dan tanda vital: Sesak nafas, dada terasa berat, tekanan darah 140/90 mmHg, suhu 36,5°C, frekuensi pernapasan 35x/menit, dan denyut nadi 120x/menit. ② Pemeriksaan fisik: Retraksi interkostal, wheezing difus di kedua lapang paru, dan suara respiratorik yang terdengar. ③ Penatalaksanaan awal: Oksigenasi dan nebulisasi bronkodilator untuk meredakan sesak nafas. ④ Rencana pemeriksaan lanjutan: Spirometri dan arus puncak ekspirasi untuk mengevaluasi fungsi paru pasien. Kesimpulan: Penanganan awal yang tepat untuk pasien dengan sesak nafas akibat asma meliputi oksigenasi, nebulisasi bronkodilator, dan evaluasi fungsi paru.