Pola Kursi di Gedung Pertunjuka
Di dalam sebuah gedung pertunjukan, kursi penonton ditata dengan pola yang menarik. Diketahui bahwa banyaknya kursi pada baris berikutnya selalu bertambah dua dari banyak kursi pada baris sebelumnya. Hal ini menciptakan pola yang konsisten dan teratur. Untuk menentukan banyaknya kursi pada baris ke-n, kita dapat menggunakan bentuk aljabar. Jika diketahui bahwa banyaknya kursi pada baris pertama adalah 10 buah, maka kita dapat menentukan banyaknya kursi pada baris ke-n dengan rumus: Kursi ke-n = 10 + (n-1) * 2 Dengan menggunakan rumus ini, kita dapat menghitung banyaknya kursi pada baris ke-n dengan mudah. Misalnya, untuk menentukan banyaknya kursi pada baris ke-7, kita dapat menggantikan n dengan 7 dalam rumus tersebut: Kursi ke-7 = 10 + (7-1) * 2 i ke-7 = 10 + 6 * 2 Kursi ke-7 = 10 + 12 Kursi ke-7 = 22 Jadi, banyaknya kursi pada baris ke-7 adalah 22 buah. Pola ini menunjukkan bahwa setiap baris memiliki jumlah kursi yang semakin bertambah dua dari baris sebelumnya. Hal ini menciptakan kesan yang menarik dan teratur di dalam gedung pertunjukan. Dengan memahami pola ini, kita dapat dengan mudah menentukan banyaknya kursi pada baris mana saja di dalam gedung pertunjukan. Hal ini juga dapat membantu dalam perencanaan dan pengaturan kursi penonton secara efisien. Pola ini tidak hanya menciptakan kesan visual yang menarik, tetapi juga memudahkan dalam pengelolaan ruang dan kapasitas gedung pertunjukan.