Mengapa Aldo Tidak Pernah Tidur di Depan Televisi Lagi
Aldo, saudara laki-laki saya, biasanya tidur di depan televisi setiap malam. Namun, suatu malam, kejadian mengejutkan terjadi yang membuatnya berhenti tidur di depan televisi. Kejadian ini melibatkan serangga yang masuk ke telinganya. Pada suatu malam, saat saya sedang menuju kamar tidur setelah menyikat gigi, saya melihat Aldo terbaring di lantai sambil menonton televisi. Saya memutuskan untuk tidak mengatakan apa-apa dan langsung pergi tidur. Saya hampir tertidur ketika tiba-tiba saya mendengar teriakan dari ruang tamu. Sudah pukul dua dini hari. Saya langsung melompat dari tempat tidur dan bergegas menuju suara tersebut. Di ruang tamu, saya menemukan Aldo menangis. Tangannya kanan berada di telinga kanannya. Dia mengatakan, "Tolong, tolong, tolong. Sakit sekali." Kemudian, dia menceritakan bahwa ada serangga yang masuk ke telinganya. Saya merasa kasihan pada serangga tersebut. Saya menduga itu adalah semut. Saya membayangkan betapa sengsara serangga tersebut. Karena Aldo tidak bisa berhenti menangis, saya memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit. Setelah kami tiba di rumah sakit, seorang dokter memeriksa telinga Aldo. Kemudian, dia menggunakan sepasang penjepit untuk mengeluarkan serangga tersebut. Saya sangat terkejut melihat serangga tersebut. Bukan semut, melainkan anak kecoa. Astaga! Ukurannya sebesar jari kelingking bayi. Sejak saat itu, Aldo tidak pernah lagi tidur di depan televisi. Dari cerita di atas, dapat disimpulkan bahwa Aldo mengalami kejadian yang membuatnya berhenti tidur di depan televisi. Kejadian tersebut adalah masuknya serangga ke telinga Aldo.