Wayang Golek: Seni Rupa yang Berfungsi Lebih dari Sekadar Hiburan **
Wayang golek, dengan bentuknya yang unik dan cerita yang penuh makna, telah lama menjadi bagian integral dari budaya Jawa. Lebih dari sekadar hiburan, wayang golek memiliki fungsi sosial kemasyarakatan yang kuat. Ketika wayang golek digunakan sebagai media dakwah, ia melampaui fungsi hiburan dan memasuki ranah sosial kemasyarakatan. Melalui cerita-cerita yang diangkat, wayang golek dapat menyampaikan pesan-pesan moral, nilai-nilai agama, dan ajaran-ajaran kebaikan. Dengan bahasa yang mudah dipahami dan visualisasi yang menarik, wayang golek mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat, termasuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Penggunaan wayang golek sebagai media dakwah menunjukkan bahwa seni rupa memiliki potensi besar untuk menjadi alat edukasi dan penyampaian pesan. Seni rupa, seperti wayang golek, dapat menjadi jembatan yang menghubungkan nilai-nilai luhur dengan kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, wayang golek tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan mengedukasi. Kesimpulan:** Wayang golek, sebagai karya seni rupa, memiliki fungsi sosial kemasyarakatan yang kuat. Ketika digunakan sebagai media dakwah, wayang golek mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat dan menyampaikan pesan-pesan moral dan agama dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Hal ini menunjukkan bahwa seni rupa memiliki potensi besar untuk menjadi alat edukasi dan penyampaian pesan yang efektif.