Menentukan Larutan dengan Tekanan Uap Terkecil
Dalam percobaan ini, kita akan menentukan larutan yang memiliki tekanan uap paling kecil. Tekanan uap adalah tekanan yang dihasilkan oleh zat cair saat berada dalam keadaan seimbang dengan zat uapnya. Larutan dengan tekanan uap yang lebih kecil akan memiliki konsentrasi zat terlarut yang lebih tinggi. Gambar yang diberikan menunjukkan lima larutan yang berbeda, yang diberi label (1), (2), (3), (4), dan (5). Kita harus menentukan larutan mana yang memiliki tekanan uap paling kecil di antara kelima larutan tersebut. Untuk menentukan larutan dengan tekanan uap terkecil, kita perlu memahami faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan uap. Salah satu faktor yang mempengaruhi tekanan uap adalah konsentrasi zat terlarut dalam larutan. Semakin tinggi konsentrasi zat terlarut, semakin rendah tekanan uapnya. Dalam gambar yang diberikan, kita dapat melihat bahwa larutan (5) memiliki konsentrasi zat terlarut yang paling tinggi. Oleh karena itu, larutan (5) adalah larutan yang memiliki tekanan uap paling kecil di antara kelima larutan tersebut. Dalam kesimpulan, larutan dengan tekanan uap terkecil adalah larutan (5). Hal ini disebabkan oleh konsentrasi zat terlarut yang tinggi dalam larutan tersebut. Tekanan uap adalah salah satu sifat penting dari larutan dan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti konsentrasi zat terlarut.