Bagaimana Robert Goddard Mempengaruhi Awal Mula Berdirinya NASA?

4
(305 votes)

Awal Mula Robert Goddard dan Minatnya pada Roket

Robert H. Goddard, seorang fisikawan dan insinyur Amerika, dikenal sebagai bapak roket modern. Lahir pada tahun 1882, Goddard menghabiskan sebagian besar hidupnya mengeksplorasi dan memperluas pengetahuan manusia tentang penerbangan luar angkasa. Minatnya pada roket dimulai saat masih muda, ketika dia membaca "War of the Worlds" karya H.G. Wells. Buku tersebut memicu imajinasinya dan mendorongnya untuk mempelajari lebih lanjut tentang kemungkinan perjalanan luar angkasa.

Penelitian Goddard dan Kontribusinya pada Ilmu Roket

Goddard memulai penelitian roketnya pada awal 1900-an. Dia adalah orang pertama yang mengenali potensi roket untuk melakukan perjalanan luar angkasa. Pada tahun 1914, Goddard mendapatkan dua paten penting: satu untuk roket cair dan satu lagi untuk roket dua tahap. Penelitian dan penemuannya ini membuka jalan bagi perkembangan teknologi roket dan penerbangan luar angkasa.

Goddard dan Peluncuran Roket Cair Pertama

Pada 16 Maret 1926, Goddard berhasil meluncurkan roket cair pertama di dunia. Meskipun roket tersebut hanya mencapai ketinggian 41 meter dan penerbangan berlangsung selama 2,5 detik, ini merupakan langkah besar dalam sejarah penerbangan luar angkasa. Goddard terus melakukan penelitian dan pengembangan, dan pada tahun 1930-an, dia berhasil mencapai ketinggian lebih dari 1,5 kilometer dengan roketnya.

Pengaruh Goddard pada NASA

Pada saat kematian Goddard pada tahun 1945, banyak dari penelitiannya belum diakui secara luas. Namun, setelah berakhirnya Perang Dunia II, minat pada roket dan penerbangan luar angkasa meningkat secara dramatis. Pada tahun 1958, NASA didirikan, dan banyak dari prinsip dan teknologi yang dikembangkan oleh Goddard menjadi dasar bagi misi luar angkasa NASA. Tanpa kontribusi Goddard, NASA mungkin tidak akan bisa mencapai apa yang telah mereka capai hari ini.

Goddard: Bapak Roket Modern

Robert H. Goddard, melalui penelitian dan penemuannya, telah memberikan kontribusi yang signifikan pada perkembangan teknologi roket dan penerbangan luar angkasa. Meskipun dia mungkin tidak hidup untuk melihat pengaruh penuh dari pekerjaannya, warisannya tetap hidup dalam setiap misi luar angkasa yang diluncurkan oleh NASA. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Goddard mempengaruhi awal mula berdirinya NASA dan membentuk arah dan tujuan organisasi tersebut.