Faktor Sosial Politik dalam Membangun Masyarakat dan Negara Demokratis
Pendahuluan: Perasaan kesatuan nasional dan identitas sebagai bangsa adalah faktor penting yang sering diabaikan dalam pembangunan demokrasi suatu negara. Nasionalisme yang sehat dan semangat kebangsaan dari setiap individu penting dalam menegakkan pemerintahan sendiri dan menjalankan demokrasi. Bagian: ① Pentingnya Perasaan Kesatuan Nasional: Perasaan nasionalisme yang kuat dan kesatuan nasional menjadi landasan dalam membangun masyarakat dan negara demokratis. Hal ini memungkinkan individu dari berbagai kelompok etnis untuk berkomunikasi dan bekerja sama. ② Keretakan Sosial sebagai Tantangan: Salah satu kesulitan dalam hidup berdemokrasi adalah ketika terdapat masyarakat yang terpisah secara etnis dan terjadi friksi antar golongan. Tingkat keretakan sosial menjadi faktor utama dalam hal ini. ③ Batasan Antar Kelompok Etnis: Keberhasilan dalam membangun masyarakat demokratis tergantung pada seberapa kuat atau lemahnya batasan antar kelompok etnis. Contohnya, Amerika Serikat berhasil membangun masyarakat demokratis karena batasan antar kelompok sangat lemah, berbeda dengan kondisi di negara-negara lain seperti Sri Lanka, Nigeria, dan Fiji. ④ Dampak Negatif Keretakan Sosial: Keretakan sosial yang kuat dapat mengakibatkan konflik dan perang antar kelompok etnis, seperti yang terjadi di Sri Lanka, Nigeria, dan Fiji. Dalam situasi seperti itu, jiwa manusia menjadi tidak berharga. Kesimpulan: Faktor sosial politik, termasuk perasaan kesatuan nasional dan keretakan sosial, sangat penting dalam membangun masyarakat dan negara demokratis. Keberhasilan dalam membangun bangsa dan karakter nasional menjadi kunci dalam mewujudkan masyarakat dan negara yang demokratis.