Melodi Cinta untuk Ibu Veranda **
** Malam itu, di kamar yang dipenuhi cahaya remang-remang, Ria dan Naysila, atau yang lebih akrab disapa Lia dan Sila, sedang berbisik. Mereka berdua tengah berjuang untuk menerima Veranda sebagai ibu tiri mereka. "Kita harus mencoba, Lia," bisik Sila, matanya berkaca-kaca. "Ibu Veranda baik, dia sayang kita." Lia mengangguk, air matanya pun menetes. "Iya, Sila. Kita harus mencoba." Keesokan harinya, saat makan malam, Lia dan Sila turun dengan tekad bulat. Mereka menyapa seluruh anggota keluarga, termasuk Veranda, dengan panggilan "Ibu". "Panggil kami Lia dan Sila, Bu," pinta Lia, suaranya sedikit gemetar. Argantara, ayah mereka, dan keenam kakak mereka, Shani, Gracia, Feni, Jinan, Cindy, dan Celine, tercengang. Setelah makan malam, Lia dan Sila menuju ruang musik khusus mereka. Lia mulai bernyanyi, suaranya merdu mengalun, diiringi petikan gitar Sila yang lembut. Melodi indah itu menggema di seluruh rumah, sampai ke telinga keluarga mereka. Argantara, Veranda, dan keenam kakak Lia dan Sila langsung berhamburan ke ruang musik. Mereka terkesima dengan penampilan Lia dan Sila. "Lagu apa itu, Lia?" tanya Shani, matanya berkaca-kaca. "Lagu ini judulnya 'Ibu Veranda Tersayang'," jawab Lia, matanya berbinar. "Kami akan membawakannya di teater JKT48 besok." Keesokan harinya, Lia dan Sila tiba di teater JKT48. Mereka dikawal oleh bodyguard, langkah mereka tegap, penuh percaya diri. Di atas panggung, dengan balutan baju hitam dan kacamata bening, Lia dan Sila memulai penampilan mereka. Suara Lia yang merdu dan petikan gitar Sila yang lembut membius penonton. "Ibu Veranda Tersayang" mengalun indah, membawa pesan cinta dan penerimaan. Saat lagu berakhir, Lia dan Sila langsung turun dari panggung dan menghampiri Veranda. "Ibu, kami mencintai Ibu," bisik Lia, memeluk Veranda erat. Veranda memeluk mereka erat, air matanya menetes. "Aku juga mencintai kalian, anak-anakku," jawab Veranda, suaranya bergetar. Di tengah sorak sorai penonton, Lia dan Sila tersenyum. Mereka telah menemukan cara untuk menerima Veranda, bukan hanya sebagai ibu tiri, tapi sebagai ibu yang mereka cintai. Melodi cinta mereka telah menyentuh hati semua orang, membuktikan bahwa cinta dan penerimaan bisa mengalahkan segalanya.