Mengendalikan Nafsu dan Emosi dalam Konteks Syaja'ah
<br/ > <br/ >Mengendalikan nafsu dan emosi merupakan bagian penting dalam kehidupan seorang Muslim, terutama dalam konteks syaja'ah atau kesederhanaan hati. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa cara untuk melatih mengendalikan nafsu dan emosi serta memupuk syaja'ah dalam diri. <br/ > <br/ >Pertama-tama, mari kita bahas tentang lawan dari rida atau murah hati, yaitu zalim (A). Zalim berarti tidak adanya rasa kasih sayang atau keadilan terhadap sesama manusia, sedangkan syaja'ah menunjukkan seseorang yang memiliki rasa kasih sayang dan keadilan terhadap orang lain. <br/ > <br/ >Selanjutnya, kita perlu mempertimbangkan cara-cara untuk melatih mengendalikan nafsu atau emosi dengan memilih lingkungan pergaulan yang sederajat (D). Dalam lingkungan pergaulan yang sesuai, seseorang dapat belajar untuk mengendalikan nafsu dan emosi mereka dengan lebih baik. <br/ > <br/ >Dalam konteks syaja'ah, ada beberapa cara untuk memupuknya dalam diri seperti memperkuat keyakinan (1), bersabar dalam ketaatan kepada Allah Swt., menjaga kesucian lisan (4), menahan diri dari amarah (5), menakl