Massa Besi(III) Klorida yang Terbentuk dalam Reaksi dengan Besi(III) Oksid
Dalam cairan penghilang karat besi (HCl), terkandung senyawa HCl. Ketika besi(III) oksida bereaksi dengan asam klorida, terjadi pembentukan besi(III) klorida dan air, dengan persamaan reaksi sebagai berikut: Fe2O3(s) + HCl(aq) → FeCl3(aq) + H2O(l) Dalam soal ini, kita diminta untuk menghitung massa besi(III) klorida yang terbentuk jika massa besi(III) oksida yang bereaksi sebanyak 1,6 gram. Untuk melakukan perhitungan ini, kita perlu menggunakan konsep stoikiometri. Dalam persamaan reaksi di atas, kita dapat melihat bahwa rasio mol antara besi(III) oksida dan besi(III) klorida adalah 1:1. Dengan kata lain, setiap mol besi(III) oksida yang bereaksi akan menghasilkan satu mol besi(III) klorida. Untuk menghitung jumlah mol besi(III) oksida yang bereaksi, kita perlu menggunakan rumus: Jumlah mol = massa / massa molar Massa molar besi(III) oksida (Fe2O3) = (2 x massa molar besi) + (3 x massa molar oksigen) = (2 x 56,0) + (3 x 16,0) = 112,0 + 48,0 = 160,0 g/mol Jumlah mol besi(III) oksida = 1,6 g / 160,0 g/mol = 0,01 mol Karena rasio mol antara besi(III) oksida dan besi(III) klorida adalah 1:1, maka jumlah mol besi(III) klorida yang terbentuk juga adalah 0,01 mol. Untuk menghitung massa besi(III) klorida yang terbentuk, kita perlu menggunakan rumus: Massa = jumlah mol x massa molar Massa molar besi(III) klorida (FeCl3) = massa molar besi + (3 x massa molar klorin) = 56,0 + (3 x 35,5) = 56,0 + 106,5 = 162,5 g/mol Massa besi(III) klorida yang terbentuk = 0,01 mol x 162,5 g/mol = 1,625 gram Jadi, massa besi(III) klorida yang terbentuk dalam reaksi dengan besi(III) oksida sebanyak 1,6 gram adalah 1,625 gram. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah D. 1,625 gram.