Menghitung Jarak dari Pelabuhan A ke Pelabuhan D
Dalam permasalahan ini, kita akan menghitung jarak dari pelabuhan A ke pelabuhan D berdasarkan informasi perjalanan kapal. Kapal tersebut berlayar dari pelabuhan A ke arah selatan menuju pelabuhan B sejauh 200 km. Kemudian, kapal melanjutkan perjalanan ke arah timur menuju pelabuhan C sejauh 180 km. Dari pelabuhan C, kapal melanjutkan perjalanan ke arah utara menuju pelabuhan D sejauh 440 km. Untuk menghitung jarak dari pelabuhan A ke pelabuhan D, kita dapat menggunakan metode geometri. Pertama, kita perlu menggambarkan perjalanan kapal dalam bentuk diagram. Mari kita asumsikan bahwa pelabuhan A berada di titik (0,0) pada koordinat kartesian. Dari pelabuhan A, kapal berlayar ke arah selatan menuju pelabuhan B sejauh 200 km. Jadi, titik B berada pada koordinat (0,-200). Kemudian, kapal melanjutkan perjalanan ke arah timur menuju pelabuhan C sejauh 180 km. Jadi, titik C berada pada koordinat (180,-200). Dari pelabuhan C, kapal melanjutkan perjalanan ke arah utara menuju pelabuhan D sejauh 440 km. Jadi, titik D berada pada koordinat (180,240). Sekarang, kita dapat menggunakan rumus jarak antara dua titik dalam koordinat kartesian untuk menghitung jarak dari pelabuhan A ke pelabuhan D. Rumusnya adalah: Jarak = √((x2 - x1)^2 + (y2 - y1)^2) Dalam hal ini, x1 dan y1 adalah koordinat pelabuhan A (0,0), dan x2 dan y2 adalah koordinat pelabuhan D (180,240). Jarak = √((180 - 0)^2 + (240 - 0)^2) = √(180^2 + 240^2) = √(32400 + 57600) = √90000 = 300 km Jadi, jarak dari pelabuhan A ke pelabuhan D adalah 300 km. Dalam perjalanan kapal ini, kita dapat melihat bahwa kapal berlayar ke arah selatan, kemudian ke arah timur, dan akhirnya ke arah utara. Hal ini menunjukkan bahwa kapal melakukan perjalanan melingkar. Dalam matematika, perjalanan seperti ini disebut perjalanan melingkar atau perjalanan segitiga. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghadapi situasi di mana kita perlu menghitung jarak antara dua titik. Misalnya, ketika kita ingin menghitung jarak tempuh perjalanan dari satu kota ke kota lain, atau ketika kita ingin menghitung jarak antara dua titik pada peta. Dalam kasus seperti itu, rumus jarak antara dua titik dalam koordinat kartesian sangat berguna. Dalam artikel ini, kita telah berhasil menghitung jarak dari pelabuhan A ke pelabuhan D berdasarkan informasi perjalanan kapal. Dengan menggunakan rumus jarak antara dua titik dalam koordinat kartesian, kita dapat dengan mudah menghitung jarak antara dua titik dalam kehidupan sehari-hari.