Bagaimana Gesellschaft Mempengaruhi Interaksi Sosial dan Hubungan Manusia?

3
(265 votes)

Pada era modern ini, konsep Gesellschaft atau masyarakat kontraktual telah menjadi bagian integral dari struktur sosial kita. Gesellschaft, sebuah istilah yang diperkenalkan oleh sociologist Jerman Ferdinand Tönnies, merujuk pada tipe masyarakat yang ditandai oleh hubungan sosial yang bersifat impersonal, sementara, dan berorientasi pada tujuan. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana Gesellschaft mempengaruhi interaksi sosial dan hubungan manusia. <br/ > <br/ >#### Gesellschaft dan Interaksi Sosial <br/ > <br/ >Dalam masyarakat Gesellschaft, interaksi sosial sering kali didasarkan pada peran dan status individu dalam masyarakat, bukan pada hubungan pribadi. Interaksi ini biasanya bersifat transaksional dan berorientasi pada tujuan, dengan individu berinteraksi satu sama lain untuk memenuhi kebutuhan atau mencapai tujuan tertentu. Misalnya, seorang karyawan mungkin berinteraksi dengan manajernya untuk mendapatkan promosi atau kenaikan gaji, bukan karena hubungan pribadi yang mereka miliki. <br/ > <br/ >#### Gesellschaft dan Hubungan Manusia <br/ > <br/ >Hubungan manusia dalam masyarakat Gesellschaft cenderung bersifat sementara dan berubah-ubah. Individu dalam masyarakat ini sering kali membentuk dan memutuskan hubungan berdasarkan keuntungan pribadi, bukan atas dasar afeksi atau loyalitas. Misalnya, seorang individu mungkin memilih untuk menjalin hubungan dengan orang lain yang dapat membantu mereka mencapai tujuan mereka, dan memutuskan hubungan tersebut ketika tujuan tersebut telah tercapai. <br/ > <br/ >#### Dampak Gesellschaft pada Masyarakat Modern <br/ > <br/ >Masyarakat modern sering kali digambarkan sebagai masyarakat Gesellschaft, dengan hubungan sosial dan manusia yang didasarkan pada transaksi dan tujuan. Hal ini dapat dilihat dalam berbagai aspek kehidupan modern, dari dunia kerja hingga media sosial. Misalnya, dalam dunia kerja, hubungan antara karyawan dan majikan sering kali didasarkan pada kontrak kerja, bukan pada hubungan pribadi. Sementara itu, di media sosial, individu sering kali membentuk dan memutuskan hubungan berdasarkan jumlah pengikut atau 'likes' yang mereka dapatkan, bukan atas dasar hubungan pribadi. <br/ > <br/ >Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun Gesellschaft memiliki pengaruh yang signifikan pada masyarakat modern, itu bukan satu-satunya bentuk interaksi sosial dan hubungan manusia. Banyak masyarakat masih mempertahankan elemen-elemen Gemeinschaft, atau masyarakat komunal, di mana hubungan didasarkan pada ikatan pribadi dan emosional, bukan transaksi atau tujuan. <br/ > <br/ >Untuk merangkum, Gesellschaft mempengaruhi interaksi sosial dan hubungan manusia dengan cara yang signifikan. Dalam masyarakat Gesellschaft, interaksi dan hubungan sering kali bersifat transaksional dan berorientasi pada tujuan, dengan individu berinteraksi satu sama lain untuk memenuhi kebutuhan atau mencapai tujuan mereka. Meskipun ini dapat menghasilkan hubungan yang sementara dan berubah-ubah, itu juga mencerminkan realitas kehidupan modern, di mana individu harus beradaptasi dan berubah untuk bertahan hidup dan berkembang.