Komponen dan Jenis Model Pemelajara
Model pemelajaran adalah kerangka kerja yang digunakan untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran. Model ini membantu guru dan siswa memahami bagaimana pembelajaran terjadi dan bagaimana memfasilitasi pembelajaran yang efektif. Komponen-komponen model pemelajaran yang utuh meliputi: 1. Situasi: Ini adalah konteks di mana pembelajaran terjadi. Situasi ini dapat berupa kelas, laboratorium, atau lingkungan luar ruangan. Situasi juga dapat mencakup tujuan pembelajaran dan konteks budaya siswa. 2. Stem: Stem adalah inti dari model pemelajaran. Ini adalah bagian yang menguraikan apa yang harus dipelajari dan bagaimana siswa akan mempelajarinya. Stem biasanya mencakup tujuan pembelajaran, materi, dan metode pengajaran. 3. Prinsip: Prinsip adalah keyakinan atau nilai yang memandu model pemelajaran. Prinsip-prinsip ini dapat mencakup pendekatan berbasis siswa, pembelajaran berbasis proyek, atau penggunaan teknologi. 4. Sistem Pendukung: Sistem pendukung adalah sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk melaksanakan model pemelajaran. Ini dapat mencakup bahan pembelajaran, peralatan, dan dukungan teknis. Dengan memahami dan menggabungkan komponen-komponen ini, guru dapat merancang model pemelajaran yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa mereka.