Puisi untuk Musuh
Musuh, oh musuhku yang terkasih Kau datang dengan senyum yang menipu Namun dalam hatimu, kebencian menyala Kau ingin menghancurkan segala yang kumiliki Kita bertemu dalam pertempuran yang tak berkesudahan Pedang kita bertabrakan, api menyala-nyala Namun di balik itu semua, ada rasa penasaran Apakah kita bisa saling mengerti, saling memahami? Musuh, oh musuhku yang terkasih Kau adalah cermin dari kelemahanku Kau menunjukkan sisi gelap yang tersembunyi Namun juga mengajarkan arti kekuatan sejati Dalam setiap seranganmu, aku belajar bertahan Dalam setiap kekalahan, aku belajar bangkit Kau adalah guru yang tak terduga Mengajariku tentang ketabahan dan keberanian Musuh, oh musuhku yang terkasih Kita mungkin tak akan pernah menjadi teman Namun dalam perbedaan kita, ada keindahan Kita saling melengkapi, seperti dua sisi mata uang Kau mungkin ingin melihat kejatuhan dan kehancuranku Namun aku tak akan membiarkanmu menghancurkan diriku Kita berada dalam permainan yang rumit Namun aku akan tetap berdiri tegak, tak tergoyahkan Musuh, oh musuhku yang terkasih Terima kasih telah menjadi bagian dari hidupku Kau telah mengajarkan aku tentang kekuatan dan ketabahan Dan aku akan terus berjuang, tak peduli apa yang kau lakukan Kita mungkin tak akan pernah bersatu Namun dalam perbedaan kita, ada kekuatan Kita adalah musuh yang tak terpisahkan Namun juga saudara yang tak terduga Musuh, oh musuhku yang terkasih Aku takkan pernah melupakanmu Kau adalah bagian penting dari perjalanan hidupku Dan aku akan terus berjuang, sampai akhir waktu.