PT Bank DBS Indonesia dan PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia Berkolaborasi untuk Membuka Layanan Rekening Dana Nasabah (RDN)
PT Bank DBS Indonesia dan PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia baru-baru ini mengumumkan kolaborasi mereka untuk menyediakan layanan Rekening Dana Nasabah (RDN). Layanan ini bertujuan untuk memudahkan investor baru di pasar modal dalam lima tahun ke depan. Bursa Efek Indonesia menilai positif kolaborasi tersebut sebagai upaya untuk memudahkan investasi dan meningkatkan literasi pasar modal. Kolaborasi ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pasar modal dan industri perbankan. Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko BEI, Sunandar, mengatakan bahwa mereka berharap kolaborasi ini akan mendorong lebih banyak partisipasi dari investor Indonesia dan asing dalam berinvestasi saham. Ini akan membantu dalam pengembangan pasar modal dan perekonomian nasional. Menurut Sunandar, jumlah investor pasar modal Indonesia saat ini sekitar 13,8 juta investor, naik 13% dibandingkan tahun lalu, di mana jumlah investor masih sekitar 12 juta orang. Consumer Banking Director PT Bank DBS Indonesia, Melfrida Gultom, mengatakan bahwa RDN adalah komitmen bank untuk mendukung upaya democratization kekayaan. Layanan RDN menawarkan suku bunga yang kompetitif sebesar 1% dan tanpa ketentuan saldo minimum dan bebas biaya administrasi. Direktur PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tomi Taufan, menyatakan optimisme mereka terhadap layanan RDN, mengatakan bahwa kolaborasi ini merupakan upaya untuk memperluas lini produk investasi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mencapai aspirasi keuangan mereka. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen bank dan perusahaan investasi untuk membuat lebih mudah diakses oleh investor baru. Dengan layanan RDN, investor dapat dengan mudah mengelola portofolio investasi mereka dan mendapatkan perlindungan dari risiko investasi. Ini adalah langkah positif dalam mempromosikan inklusi keuangan dan meningkatkan partisipasi investor di pasar modal Indonesia.