Analisis Struktur Teks Persuasi dalam Penggunaan Kemasan Plastik

3
(207 votes)

Dalam artikel ini, akan dianalisis struktur teks persuasi yang digunakan dalam mengajak pembaca untuk mengurangi penggunaan kemasan plastik. Teks persuasi ini mencakup tesis, argumen, dan rekomendasi yang bertujuan untuk membujuk pembaca agar mengubah perilaku mereka terkait dengan penggunaan kemasan plastik. Tesis yang diajukan dalam teks persuasi ini adalah bahwa penggunaan kemasan plastik harus dihindari. Tesis ini didukung oleh argumen-argumen yang menggambarkan dampak negatif penggunaan kemasan plastik, seperti pencemaran lingkungan dan penumpukan sampah yang sulit terurai. Salah satu argumen yang digunakan adalah bahwa kemasan makanan dan minuman yang menggunakan plastik cenderung menjadi sampah yang tidak bisa hancur. Selanjutnya, teks persuasi ini juga menggambarkan perubahan kebiasaan makan yang dapat membantu mengurangi penggunaan kemasan plastik. Misalnya, restoran cepat saji di kota-kota besar cenderung menggunakan kemasan plastik atau styrofoam yang sekali pakai. Sebagai alternatif, teks persuasi ini menyarankan agar semua orang mengurangi perilaku menyampah sebanyak mungkin. Selain itu, teks persuasi ini juga menggambarkan perubahan dalam penggunaan kemasan kue. Dahulu, kemasan kue menggunakan daun pisang yang bisa membusuk, namun sekarang cenderung menggunakan plastik. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan dalam penggunaan kemasan dapat terjadi dan dapat membantu mengurangi penggunaan kemasan plastik. Terakhir, teks persuasi ini memberikan rekomendasi untuk mengurangi volume sampah secara drastis. Selain menangani sampah plastik dengan baik dan melakukan daur ulang, teks persuasi ini menekankan pentingnya menghindari perilaku menyampah sebanyak mungkin. Dengan demikian, teks persuasi ini tidak hanya mengajak pembaca untuk mengurangi penggunaan kemasan plastik, tetapi juga untuk mengubah perilaku mereka terkait dengan pengelolaan sampah secara keseluruhan. Dalam kesimpulan, teks persuasi ini menggunakan struktur yang efektif dalam mengajak pembaca untuk mengurangi penggunaan kemasan plastik. Dengan tesis yang jelas, argumen yang kuat, dan rekomendasi yang konkret, teks persuasi ini berhasil membujuk pembaca untuk mengubah perilaku mereka terkait dengan penggunaan kemasan plastik.