Pentingnya Keamanan dan Pengawasan dalam Perusahaan
Keamanan dan pengawasan merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga keteraturan dan keamanan di dalam perusahaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa keamanan dan pengawasan perlu dijaga dengan baik, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Pertama-tama, keamanan dan pengawasan diperlukan untuk mengontrol dan mengawasi keluar masuk orang dan kendaraan di dalam perusahaan. Hal ini bertujuan untuk mencegah masuknya orang yang tidak berwenang atau barang yang tidak diinginkan ke dalam lingkungan kerja. Dengan adanya pengawasan yang ketat, perusahaan dapat memastikan bahwa hanya orang-orang yang memiliki izin dan tujuan yang jelas yang dapat masuk ke dalam area perusahaan. Selain itu, pengawasan juga diperlukan untuk memantau kegiatan karyawan, termasuk tenaga kerja bantu seperti TKBM (Tenaga Kerja Bantu Mandiri). Pemantauan ini dapat dilakukan melalui penggunaan CCTV atau pengawasan langsung. Dengan adanya pemantauan ini, perusahaan dapat memastikan bahwa semua karyawan dan tenaga kerja bantu bekerja sesuai dengan aturan dan prosedur yang telah ditetapkan. Contohnya, CCTV dapat digunakan untuk memantau apakah ada karyawan yang buang air kecil sembarangan, sehingga dapat segera diambil tindakan yang tepat. Selanjutnya, penting untuk membuat catatan laporan mengenai keluar masuk orang dan kendaraan di dalam perusahaan. Hal ini dapat dilakukan dengan mencatat setiap orang atau kendaraan yang masuk ke dalam buku tamu atau buku laporan. Dengan adanya catatan ini, perusahaan dapat memiliki data yang akurat mengenai siapa saja yang masuk ke dalam perusahaan dan tujuan mereka. Selain itu, catatan ini juga dapat digunakan sebagai referensi jika terjadi kejadian atau insiden di dalam perusahaan. Selain itu, perusahaan juga perlu menyediakan surat-surat mobil untuk setiap kendaraan yang keluar dari perusahaan. Surat-surat ini berfungsi sebagai bukti bahwa kendaraan tersebut memiliki izin untuk keluar dan dapat membantu dalam mengontrol keluar masuk kendaraan. Dengan adanya surat-surat mobil, perusahaan dapat memastikan bahwa setiap kendaraan yang keluar dari perusahaan telah melalui prosedur yang benar dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Selanjutnya, perusahaan juga perlu melakukan pemeriksaan terhadap isi kabin mobil dan bak mobil saat kendaraan keluar dari garasi. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan bahwa kendaraan tersebut dalam kondisi siap digunakan dan tidak ada barang yang tidak diinginkan di dalamnya. Selain itu, pemeriksaan ini juga dilengkapi dengan pengambilan foto sebagai bukti kesiapan kendaraan sebelum keluar dari garasi. Selanjutnya, perusahaan perlu mengontrol keamanan lingkungan sekitar perusahaan, baik di bagian dalam maupun di bagian depan. Pengontrolan ini dapat dilakukan setiap 2 jam sekali dan dilakukan dengan membuat laporan mengenai kondisi lingkungan. Dengan adanya pengontrolan ini, perusahaan dapat memastikan bahwa lingkungan sekitar perusahaan aman dan terjaga dengan baik. Selanjutnya, perusahaan tidak boleh membiarkan kendaraan keluar dari garasi jika sopir tidak memberikan surat perintah keluar dari kantor. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kendaraan yang keluar dari perusahaan memiliki izin yang sah dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Selanjutnya, jika ada tamu yang datang, perusahaan perlu menanyakan keperluan tamu tersebut, asalnya, apakah sudah ada janji atau belum, serta mencatat informasi penting seperti nama, alamat, nomor telepon, dan keperluan tamu. Informasi ini dapat disampaikan langsung ke kantor melalui HT (Handy Talky) untuk memastikan bahwa tamu tersebut memiliki tujuan yang jelas dan dapat diawasi dengan baik. Selanjutnya, perusahaan perlu memastikan kebersihan lingkungan kerja, baik di dalam ruangan maupun di area parkir. Hal ini dapat dilakukan dengan memastikan bahwa pintu gerbang selalu tertutup dengan baik dan membuka pintu kecil di gerbang hanya jika ada kendaraan yang masuk atau keluar. Dengan adanya langkah ini, perusahaan dapat memastikan bahwa hanya kendaraan yang memiliki izin yang dapat masuk atau keluar melalui pintu gerbang. Selanjutnya, jika ada kendaraan yang masuk, perusahaan perlu melakukan konfirmasi melalui grup WhatsApp terlebih dahulu dengan menyampaikan surat-surat dan melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan kendaraan. Selain itu, sopir juga perlu diminta untuk melaporkan ke kantor jika ada masalah atau kejadian yang perlu dilaporkan. Selanjutnya, perusahaan perlu mengatur dan mengarahkan parkir di dalam garasi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kendaraan yang masuk ke dalam garasi dapat diparkir dengan rapi dan tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di dalam garasi. Selanjutnya, perusahaan tidak boleh mengobrol dengan sopir saat sedang bertugas. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa sopir tetap fokus pada tugasnya dan tidak terganggu oleh obrolan yang tidak penting. Selanjutnya, perusahaan perlu memeriksa kartu parkir dan nomor polisi kendaraan yang masuk. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kendaraan yang masuk memiliki izin yang sah dan dapat membantu dalam mengontrol keluar masuk kendaraan. Terakhir, perusahaan perlu menyediakan surat-surat kendaraan dan kontak armada BiG (Bisnis Garmen) yang dapat diambil dan dilaporkan kepada security. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kendaraan yang keluar dari perusahaan telah melalui prosedur yang benar dan dapat diawasi dengan baik. Dalam kesimpulan, keamanan dan pengawasan merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga keteraturan dan keamanan di dalam perusahaan. Dengan menjaga keamanan dan melakukan pengawasan yang baik, perusahaan dapat memastikan bahwa lingkungan kerja aman, karyawan bekerja sesuai dengan aturan, dan keluar masuk orang dan kendaraan diatur dengan baik.