Perkembangan Teknologi Scanner: Dari Kurzweil Reading Machine hingga Scanner 3D

4
(346 votes)

Sejarah perkembangan scanner berawal pada tahun 1975, ketika Ray Kurzweil dan timnya menciptakan Kurzweil Reading Machine beserta software Omni-Font OCR (Optical Character Recognition) Technology. Software ini memiliki fungsi untuk mengenali teks yang ada dalam objek yang discan dan menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks. Dari awal perkembangan ini, teknologi scanner terus berkembang hingga saat ini dengan teknologi yang semakin maju. Pada awalnya, scanner hanya dapat digunakan untuk memindai dokumen teks biasa. Namun, seiring berjalannya waktu, teknologi scanner semakin berkembang dan mampu melakukan lebih dari sekadar memindai teks. Saat ini, scanner dapat digunakan untuk memindai objek tiga dimensi dan bahkan film negatif. Salah satu perkembangan terbaru dalam teknologi scanner adalah kemampuan untuk memindai objek tiga dimensi. Dengan menggunakan scanner 3D, pengguna dapat membuat model tiga dimensi dari objek fisik dengan sangat akurat. Hal ini sangat berguna dalam berbagai bidang, seperti desain produk, arsitektur, dan rekayasa. Selain itu, scanner juga telah mengalami perkembangan dalam hal kemampuan memindai film negatif. Dulu, untuk mendapatkan salinan digital dari film negatif, kita harus menggunakan mesin khusus yang mahal dan rumit. Namun, sekarang, dengan menggunakan scanner film negatif, kita dapat dengan mudah memindai film negatif dan mendapatkan salinan digitalnya. Perkembangan teknologi scanner tidak hanya terjadi dalam hal kemampuan, tetapi juga dalam hal ukuran dan portabilitas. Dulu, scanner adalah perangkat besar dan berat yang hanya dapat digunakan di tempat tertentu. Namun, sekarang, dengan adanya scanner portabel, kita dapat dengan mudah membawa scanner ke mana pun kita pergi dan menggunakan scanner untuk memindai dokumen di tempat yang nyaman bagi kita. Dalam kesimpulannya, perkembangan teknologi scanner telah mengalami kemajuan yang signifikan sejak ditemukannya Kurzweil Reading Machine pada tahun 1975. Dari hanya dapat memindai dokumen teks biasa, scanner sekarang dapat digunakan untuk memindai objek tiga dimensi dan film negatif. Selain itu, scanner juga telah menjadi lebih kecil dan portabel, memudahkan pengguna untuk menggunakan scanner di mana pun mereka berada. Dengan terus berkembangnya teknologi, kita dapat mengharapkan perkembangan lebih lanjut dalam teknologi scanner di masa depan.