Enantiomer: Pengertian dan Contoh

4
(253 votes)

Enantiomer adalah istilah yang digunakan dalam kimia untuk menggambarkan dua molekul yang memiliki struktur yang sama, tetapi berbeda dalam orientasi spasial. Dalam hal ini, enantiomer adalah isomer optis yang memiliki struktur yang sama tetapi berbeda dalam cara molekul tersebut berputar cahaya polarisasi. Contoh yang paling umum dari enantiomer adalah asam amino. Asam amino adalah blok bangunan protein dan terdiri dari dua enantiomer, yaitu L-asam amino dan D-asam amino. Kedua enantiomer ini memiliki struktur yang sama, tetapi berbeda dalam cara atom-atomnya diatur dalam ruang. Perbedaan ini menyebabkan cahaya polarisasi berinteraksi dengan kedua enantiomer dengan cara yang berbeda. Selain asam amino, enantiomer juga dapat ditemukan dalam obat-obatan. Misalnya, obat ibuprofen memiliki dua enantiomer yang dikenal sebagai S-ibuprofen dan R-ibuprofen. Meskipun keduanya memiliki efek analgesik dan antiinflamasi yang sama, mereka dapat berbeda dalam hal efek samping atau metabolisme dalam tubuh. Penting untuk memahami enantiomer karena perbedaan dalam orientasi spasial dapat memiliki konsekuensi yang signifikan dalam kimia dan biologi. Misalnya, enantiomer dapat memiliki aktivitas biologis yang berbeda, sehingga penting untuk memahami efek yang mungkin terjadi ketika menggunakan atau memproduksi enantiomer tertentu. Dalam kesimpulan, enantiomer adalah dua molekul yang memiliki struktur yang sama tetapi berbeda dalam orientasi spasial. Contoh yang umum dari enantiomer adalah asam amino dan obat-obatan seperti ibuprofen. Memahami enantiomer penting dalam kimia dan biologi karena perbedaan dalam orientasi spasial dapat memiliki konsekuensi yang signifikan.