Perkembangan Triplet: Menjembatani Kesenjangan **

4
(348 votes)

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada Juli 2009 menunjukkan bahwa sebagian besar triplet mencapai perkembangan mental dan emosional yang setara dengan teman sebayanya pada usia 5 tahun. Namun, triplet yang lahir dengan berat badan terendah mungkin masih tertinggal. Para peneliti Israel mengamati 126 anak tunggal, kembar, dan triplet dari lahir hingga usia 5 tahun. Mereka menemukan bahwa secara umum, triplet tertinggal dalam perkembangan kognitif selama dua tahun pertama kehidupan. Namun, pada usia 5 tahun, banyak triplet telah menutup kesenjangan dalam IQ dan perkembangan sosial. Pengecualiannya adalah triplet yang mengalami keterbatasan pertumbuhan di dalam rahim, yaitu mereka yang memiliki berat badan lebih rendah 15% dibandingkan saudara kandung dengan berat badan lahir tertinggi. Pada usia 5 tahun, anak-anak ini masih tertinggal dalam perkembangan dibandingkan saudara kandung dan teman sebayanya. Penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun triplet mungkin mengalami keterlambatan awal dalam perkembangan, banyak dari mereka dapat mengejar ketertinggalan seiring waktu. Namun, triplet yang mengalami keterbatasan pertumbuhan di dalam rahim mungkin memerlukan dukungan tambahan untuk mencapai potensi penuh mereka. Wawasan:** Penelitian ini memberikan wawasan penting tentang perkembangan triplet dan pentingnya dukungan awal bagi anak-anak yang mengalami keterbatasan pertumbuhan di dalam rahim. Hal ini juga menunjukkan bahwa dengan dukungan yang tepat, triplet dapat mencapai perkembangan yang sehat dan seimbang.