Bilangan Rasional dalam Matematik
Bilangan rasional adalah jenis bilangan dalam matematika yang dapat diungkapkan sebagai pecahan, di mana pembilang dan penyebutnya adalah bilangan bulat. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa contoh bilangan rasional dan mengapa mereka penting dalam matematika. Pertama, mari kita lihat contoh bilangan rasional yang paling sederhana, yaitu bilangan bulat. Bilangan bulat seperti 0, 1, -1, 2, -2, dan seterusnya, semuanya dapat diungkapkan sebagai pecahan dengan penyebut 1. Misalnya, bilangan 2 dapat ditulis sebagai 2/1, yang merupakan pecahan dengan pembilang 2 dan penyebut 1. Selanjutnya, kita dapat melihat contoh bilangan rasional yang bukan bilangan bulat. Misalnya, 1/2 adalah bilangan rasional karena dapat diungkapkan sebagai pecahan dengan pembilang 1 dan penyebut 2. Demikian pula, 3/4, 5/6, dan 7/8 semuanya adalah contoh bilangan rasional. Bilangan rasional juga dapat berupa desimal berulang atau desimal berhingga. Misalnya, 0.5 adalah bilangan rasional karena dapat ditulis sebagai pecahan 1/2. Demikian pula, 0.75, 0.333, dan 0.125 semuanya adalah contoh bilangan rasional. Bilangan rasional memiliki banyak aplikasi dalam matematika dan kehidupan sehari-hari. Mereka digunakan dalam perhitungan keuangan, pengukuran, dan pemodelan fenomena alam. Misalnya, ketika kita menghitung persentase diskon saat berbelanja, kita menggunakan bilangan rasional. Ketika kita mengukur panjang atau berat suatu objek, kita menggunakan bilangan rasional. Bilangan rasional juga digunakan dalam pemodelan pergerakan benda, seperti kecepatan mobil atau waktu tempuh perjalanan. Dalam kesimpulan, bilangan rasional adalah jenis bilangan dalam matematika yang dapat diungkapkan sebagai pecahan. Mereka mencakup bilangan bulat, desimal berulang, dan desimal berhingga. Bilangan rasional memiliki banyak aplikasi dalam matematika dan kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman yang baik tentang bilangan rasional, kita dapat lebih mudah memahami dan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan kita.