Menerapkan Konsep Potensial Sel untuk Memprediksi Reaksi Spontan **
Dalam kimia, potensial sel merupakan konsep penting yang membantu kita memahami dan memprediksi apakah suatu reaksi redoks akan terjadi secara spontan atau tidak. Potensial sel standar ($E^{\circ}$) merupakan ukuran kecenderungan suatu setengah reaksi untuk terjadi sebagai reduksi. a. Reaksi pada Katoda dan Anoda: * Katoda: Pada katoda, terjadi reduksi, yaitu penambahan elektron. Dalam kasus ini, ion $T^{2+}$ mengalami reduksi menjadi logam T: $T^{2+} + 2e^- \rightarrow T$ * Anoda: Pada anoda, terjadi oksidasi, yaitu pelepasan elektron. Dalam kasus ini, logam B mengalami oksidasi menjadi ion $B^{2+}$: $B \rightarrow B^{2+} + 2e^-$ b. Hasil Reaksi Sel: Reaksi sel keseluruhan diperoleh dengan menjumlahkan reaksi katoda dan anoda: $T^{2+} + B \rightarrow T + B^{2+}$ c. Nilai $E^{\circ}$ untuk Potensial Sel Spontan: Potensial sel standar ($E^{\circ}_{sel}$) dapat dihitung dengan menggunakan persamaan: $E^{\circ}_{sel} = E^{\circ}_{katoda} - E^{\circ}_{anoda}$ Dalam kasus ini, $E^{\circ}_{katoda} = -0,44V$ (diberikan) dan $E^{\circ}_{anoda}$ dapat dicari dari tabel potensial standar. d. Kondisi Spontan: Suatu reaksi redoks akan terjadi secara spontan jika $E^{\circ}_{sel}$ bernilai positif. Jika $E^{\circ}_{sel}$ bernilai negatif, reaksi tidak akan terjadi secara spontan. Kesimpulan:** Dengan memahami konsep potensial sel dan menggunakan tabel potensial standar, kita dapat memprediksi apakah suatu reaksi redoks akan terjadi secara spontan atau tidak. Hal ini sangat penting dalam berbagai aplikasi kimia, seperti baterai, sel elektrokimia, dan proses elektrolitik.