Mengapa Suhu Negatif Lebih Dingin daripada Suhu Positif? **
Suhu negatif lebih dingin daripada suhu positif karena skala suhu yang kita gunakan, seperti Celcius dan Fahrenheit, mengukur derajat panas atau dingin relatif terhadap titik acuan tertentu. Titik acuan ini adalah titik beku air, yang ditetapkan sebagai 0 derajat Celcius atau 32 derajat Fahrenheit. Suhu di bawah titik beku air dianggap negatif, sedangkan suhu di atas titik beku air dianggap positif. Semakin rendah suhu negatif, semakin dingin suhunya. Misalnya, -10 derajat Celcius lebih dingin daripada -5 derajat Celcius, karena berada lebih jauh di bawah titik beku air. Contohnya, dalam daftar suhu yang Anda berikan: * Soho: -13°C adalah suhu terdingin, diikuti oleh -8°C, -3°C, 5°C, dan 10°C. * Caking Care: -15°C adalah suhu terdingin, diikuti oleh -6°C, 0°C, 21°C, dan 30°C. Penting untuk diingat bahwa suhu negatif tidak berarti "tidak ada panas". Suhu negatif hanya menunjukkan bahwa suhu tersebut berada di bawah titik beku air. Bahkan pada suhu negatif, masih ada energi panas yang ada, hanya saja lebih sedikit daripada pada suhu positif. Kesimpulan:** Memahami konsep suhu negatif membantu kita memahami bagaimana suhu diukur dan bagaimana suhu yang berbeda dapat memengaruhi lingkungan kita. Dengan memahami bahwa suhu negatif lebih dingin daripada suhu positif, kita dapat lebih baik dalam mempersiapkan diri untuk cuaca dingin dan menjaga diri kita tetap aman.